Kamu Wajib Tahu Jawaban dari 11 Pertanyaan Penting Seputar Behel Sebelum Memutuskan Memakainya
Banyak orang bermimpi memiliki senyum yang indah dan gigi yang rata. Tampaknya yang kamu butuhkan hanyalah seorang dokter gigi spesialis ortodontis yang dapat memasang behel atau kawat gigi. Tapi sebelum kamu menjadwalkan janji temu, kamu harus mempelajari topik ini. Kami telah memutuskan untuk mengajukan beberapa pertanyaan mengganggu yang membuat orang khawatir sebelum mereka memasang behel. Memang benar, setiap kasus itu unik, jadi kami akan menjelaskan situasi pada umumnya saja.
Sisi Terang berpikir lebih mudah untuk membuat keputusan kalau kamu sudah mengetahui jawaban atas semua pertanyaanmu.
11. Apakah behel merusak enamel gigi dan menyebabkan kerusakan gigi?
Kerusakan gigi disebabkan oleh kebersihan mulut yang buruk. Untuk menghindarinya, kamu harus menyikat gigi setiap habis makan. Kalau memakai behel, kamu memerlukan 3 sikat gigi (sikat gigi biasa, sikat gigi ortodontis, dan sikat gigi spiral) dan berbagai jenis sikat gigi untuk membersihkan gigi di antara bracket dan kawatnya. Bagus juga untuk menggunakan oral irrigator yang dapat dengan mudah menghilangkan partikel makanan. Rata-rata, dibutuhkan waktu 10-15 menit untuk membersihkan gigi secara menyeluruh.
Behel tidak merusak enamel kalau kamu mematuhi satu aturan: menyikat gigi secara menyeluruh. Kalau kamu gagal mengikuti aturan ini, bintik-bintik putih dapat timbul pada enamelmu. Bintik-bintik ini menunjukkan bahwa gigimu dalam bahaya.
10. Berapa lama aku harus memakai behel?
Rata-rata, orang memakai behel selama 1,5-2 tahun, tapi terkadang bisa lebih lama lagi. Dalam kasus yang paling sulit, prosesnya bisa berlangsung selama 4 tahun. Selain itu, behel juga dapat berbeda: logam, keramik, safir, pengikat logam mandiri, pengikat keramik mandiri, dan lingual. Semuanya berbeda dalam hal efisiensi, harga, dan jumlah waktu yang kamu butuhkan untuk memakainya.
9. Apakah proses pemasangan behel menyakitkan?
Prosesnya tidak menyakitkan, tapi lumayan lama, mungkin memakan waktu sekitar satu jam. Pertama, sistem kawat dipasang pada gigi atas, kemudian setelah 2 bulan, dipasang pada gigi bawah. Waktu yang paling sulit dan tidak menyenangkan adalah hari-hari pertama setelah pemasangan. Selama hari-hari ini, lebih baik memakan oatmeal, kentang tumbuk, dan makanan lunak lainnya. Kemudian gigimu akan terbiasa dengan behel dan rasa sakitnya akan hilang.
8. Seberapa sering aku harus mengunjungi ortodontis?
Sebagai aturan, disarankan untuk mengunjungi dokter gigi setiap 2 bulan sekali untuk mengganti kawat. Selama janji temu, hanya satu kawat, baik di gigi bawah atau atas, yang harus diganti. Jika diperlukan, ortodontis dapat menambahkan berbagai perlengkapan ortodontik seperti rantai karet, pegas, dan lain-lain. Selain itu, setiap 4 bulan sekali, kamu harus melakukan pembersihan gigi secara profesional karena kawat gigi dapat menyebabkan plak gigi dan kerusakan gigi.
7. Apakah aku harus mencabut gigi bungsuku kalau ingin memasang kawat gigi?
Terkadang, agar semua gigimu lurus, kamu mungkin harus mencabut gigi bungsumu. Tapi ini tidak selalu dibutuhkan.
6. Apakah behel meninggalkan goresan dan luka?
Kawat gigi bergerak saat benda ini mengatur gigimu di tempat yang tepat. Jadi kawatnya juga bisa bergerak dan melukai pipimu dengan ujungnya yang tajam. Untuk menghindari hal ini, lilin ortodontik dapat digunakan untuk menutupi kawat.
5. Apakah aku diizinkan memakan makanan padat?
Lebih baik berhenti makan kacang atau roti kering karena itu dapat merusak behel. Selain itu, juga disarankan untuk memotong, tidak menggigit, makanan padat seperti buah-buahan. Namun, tidak ada batasan lain. Omong-omong, banyak orang kehilangan berat badan saat memakai kawat gigi karena mereka enggan menyikat gigi setelah makan.
4. Bagaimana cara aku makan di tempat umum?
Banyak orang dengan kawat gigi mungkin merasa canggung saat makan di tempat umum karena partikel makanan dapat tersangkut di kawat. Masalah ini dapat diselesaikan dengan mudah: Kamu harus membawa sikat khusus untuk kawat gigi dan benang gigi. Kalau kamu tidak membawa alat apa pun, kamu cukup berkumur dengan air.
3. Setelah behel dicabut, apakah gigiku bisa bergeser lagi?
Setelah melepas behel, kamu harus memakai retainer: alat ini akan terus menahan gigi di tempat yang tepat. Retainer diletakkan di atas deretan gigi yang sesuai dari dalam. Remaja biasanya memakainya selama 2 tahun. Sedangkan untuk orang dewasa, dalam banyak kasus, mereka harus memakai retainer seumur hidup. Tapi ini seharusnya bukan masalah karena hampir tidak terlihat. Satu-satunya masalah yang mungkin kamu hadapi adalah harus mengunjungi dokter gigi untuk memperbaiki retainer yang rusak.
Selain itu, kamu harus memakai pelindung gigi malam sebelum tidur selama sekitar 2 tahun.
2. Setelah behelku dilepas, apa aku boleh memutihkan gigi?
Setelah behel dilepas, banyak orang ingin membuat gigi mereka terlihat putih. Tapi dokter gigi tidak menyarankan untuk segera memutihkan gigi, bahkan sebagian dari mereka sangat menentang prosedur ini. Ini disebabkan proses pemutihan gigi menghilangkan kalsium dan membuatnya lebih sensitif.
Lebih baik menunggu hingga 6 bulan setelah behelmu dilepas untuk memutihkan gigi. Sebelum menjalani prosedur, dianjurkan untuk memperkuat gigimu dengan gel kalsium khusus.
1. Apakah orang dewasa diperbolehkan memasang behel?
Wanita hamil dan menyusui, orang yang menderita periodontitis (penyakit gusi) parah, dan anak-anak di bawah 12 tahun tidak disarankan untuk memasang kawat gigi. Orang dewasa boleh, bahkan terkadang disarankan, untuk memakai behel. Sebelum memasangnya, kamu harus mengunjungi ahli periodonti untuk memastikan gusimu dapat mengatasi prosedur ini. Omong-omong, beberapa orang dewasa harus memakai kawat gigi sebelum mereka mendapatkan prostetik: misalnya, jika satu gigi tanggal, sisanya mungkin bergeser. Untuk menahannya di tempat yang seharusnya, sistem gigi dipasang. Orang dewasa harus memakai kawat gigi untuk jangka waktu yang lebih lama daripada remaja.
Apa kamu ingin memakai kawat gigi? Apa yang mencegahmu melakukan hal ini sekarang juga? Kalau kamu sudah menjalani prosedur ini, bagikan kiat dan kesanmu.