10 Aturan Emas yang Wajib Dipatuhi Wanita Elegan Saat Mengenakan High Heels
Kita semua suka sepatu high heels! Rasanya mustahil tidak menyukai benda ini, berhubung sepatu jenis ini terlihat keren dan sangat gaya. Sepatu jenis ini dapat membuat pakaian apa pun terlihat lebih elegan. Namun, dalam banyak kasus, alas kaki seperti ini juga membuat kaki sakit dan tidak nyaman, atau kaki kita tidak bisa terbiasa memakainya. Kabar baiknya adalah ada banyak cara untuk menghindari ketidaknyamanan tersebut dan kamu bisa menikmati sepasang sepatu heels yang indah. Misalnya, dengan memilih ukuran yang pas, sol yang tepat, dan tinggi tumit yang ideal, kamu tidak hanya mencegah kerusakan pada tubuhmu, tetapi juga dapat memanfaatkannya secara maksimal. Jadi, tak perlu lagi terus berpegang pada kebiasaan buruk, bukan?
Sisi Terang memikirkan cara memakai sepatu hak tinggi dengan benar. Dan kami menemukan 10 tips yang ingin kami bagikan denganmu supaya kamu bisa memakai sepatu hak tinggi sekaligus merawat kakimu.
1. Pastikan kamu mengenakan ukuran yang tepat.
Berapa kali kita jatuh cinta dengan high heels yang ternyata tidak sesuai dengan ukuran kaki kita? Bisa jadi ratusan! Dan mungkin kamu mencoba memakainya (meski kamu tahu kalau akhirnya tidak seperti yang kamu inginkan). Tapi jangan lupa, ada alasannya ukuran sepatu itu tersedia, terutama dalam hal alas kaki dengan hak. Jika sepatu terlalu kecil, segera cari yang lain, tidak ada cara untuk memperbaiki situasi ini. Jika ukurannya sedikit kebesaran, kakimu akan meluncur ke depan, mungkin malah membuat jari kakimu sakit, tapi ada solusinya. Ada beberapa tips tentang cara memakai sepatu hak (walaupun sedikit kebesaran) tanpa bikin kakimu sakit. Misalnya, kamu dapat menggunakan sol silikon untuk mencegah kakimu meluncur ke depan.
2. Pastikan jenis kakimu dan cari alas kaki yang paling sesuai.
Untuk melakukannya, kamu harus selalu mencoba kedua sepatu, bukan hanya satu seperti yang dilakukan banyak orang. Sebab, pada umumnya ukuran kaki kita sedikit berbeda antara yang kiri dengan yang kanan. Coba pakai sepatu dengan stoking yang akan kamu pakai bersamanya (terutama pantyhose). Sebaiknya kamu melakukannya pada sore atau malam hari, karena pada saat itu, kakimu sedikit lebih bengkak setelah seharian berjalan. Ini merupakan tips yang baik untuk menghindari timbulnya hal-hal tidak menyenangkan di kemudian hari. Selalu pastikan bahwa ada cukup ruang untuk jari-jari kakimu, sepatu tidak terlalu longgar, dan tumitnya nyaman, tapi tidak tergelincir. Jangan lupa, sepatu yang harus pas dengan kakimu, bukan sebaliknya.
3. Semakin tebal heel-nya, semakin baik.
Jujur saja, stiletto bukanlah sepatu yang paling nyaman di dunia dan selain itu, alas kaki jenis ini tidak baik untuk tubuhmu. Karena sangat tipis, semua berat tubuhmu akan dipaksa bertumpu pada tulang metatarsal (5 tulang tepat di belakang jari-jari kaki) dan menimbulkan banyak tekanan pada satu titik. Dalam jangka panjang, hal ini akan menyakiti tubuhmu jika kamu terus memakai alas kaki jenis ini dalam jangka waktu yang lama. Hak yang lebih tebal mendistribusikan beban di seluruh pergelangan kaki dan memberikan stabilitas yang lebih besar.
4. Tidak perlu takut memakai heels bercorak hewan, sepatu berpola, atau warna berani.
Meskipun terkadang sulit untuk menghadapi tantangan ini dan kamu kembali memilih warna klasik, tidak ada salahnya mencoba hal baru! Sepatu bercorak bisa cocok dengan banyak gaya pakaian dan menambahkan sentuhan kepribadian pada pakaian berkelas. Misalnya, sepatu hak bercorak hewan sangat cocok dengan warna hitam, putih, krem, hijau tua, oranye, ungu, merah muda, dan denim. Masalahnya hanya terletak pada keberanian dan keinginan mencoba gaya baru yang akan membuatmu merasa nyaman dan percaya diri dengan penampilanmu.
5. Mempelajari cara berjalan menggunakan high heels.
Ada gaya sepatu tertentu yang hampir tidak mungkin untuk merasa nyaman dan berjalan dengan bebas saat mengenakannya. Tidak diragukan lagi, kalau kamu selalu tersandung dan tergelincir, selain bisa terluka, kamu tidak akan terlihat keren.
6. Tambahkan sepatu bot tinggi ke dalam koleksimu.
Sepatu bot hak tinggi adalah sepatu klasik yang tidak akan pernah ketinggalan zaman. Sepatu jenis ini memang cantik dan sangat cocok dengan beragam gaya pakaian. Contoh yang bagus adalah Monica Geller di serial Friends. Ingat episode saat dia menghabiskan sebagian besar gajinya demi sepasang sepatu bot? Tidak disangkal, sepatunya memang cantik! Tapi dia tidak bisa berjalan dengan nyaman (walau dia tetap terlihat keren). Kami sarankan untuk memilih sepasang sepatu bot yang ideal, bukan hanya sebagai tambahan yang indah ke dalam koleksimu, tapi juga harus nyaman.
7. Lakukan pedikur sesekali.
Pedikur tidak hanya menjaga kakimu tetap sehat, tapi juga menjaga penampilannya. Dari sekian banyak manfaatnya, yang paling penting adalah menghilangkan stres dan merevitalisasi kulit.
8. Hindari sol yang tipis.
Sol yang tipis dan rata tidak baik untuk tubuh, karena dapat membuat tulang metatarsal sakit. Selain itu, kalau kamu mengalami flat feet, semua sepatu tanpa hak dapat memperburuk kondisimu dan menimbulkan rasa sakit. Flat feet adalah suatu kondisi di mana lengkungan di telapak kaki tidak ada sehingga seluruh atau sebagian besar telapak kaki menyentuh tanah. Idealnya, sol sepatumu harus terbuat dari karet, bahan yang memberikan stabilitas dan bantalan lebih untuk menyerap tekanan saat berjalan. Juga dianjurkan untuk memakai hak yang lebar antara 3 dan 4 cm.
9. Pilih heels yang memberikan perlindungan memadai untuk menahan pergelangan kakimu.
Kita sadar kalau hal ini tidak mungkin dicapai dengan setiap sepatu yang kita pakai, tapi idealnya sepatu itu setidaknya harus memiliki semacam penahan untuk mencegah pergelangan kaki kita keseleo atau terkilir. Bagian belakang sepatu harus tertutup dan harus pas dengan tumit. Jika sepatu terbuka, seperti sandal, sebaiknya alas kaki tersebut memiliki tali di pergelangan kaki untuk memberikan penahan tersebut.
10. Pilihlah heels dengan tinggi medium.
Saat kamu berjalan tanpa alas kaki, berat badanmu terbagi rata. Sekitar 40% berat badan ditopang oleh tulang metatarsal, sedangkan sisanya ditopang tumit. Kalau kamu berjalan-jalan dengan hak setinggi 4 cm, berat tubuhmu akan terbagi secara proporsional, tapi kalau haknya semakin tinggi, lebih banyak berat yang dipindahkan ke tulang metatarsal. Jika hak lebih tinggi dari 7 cm, kamu dapat mencapai batas stabilitas manusia, akibatnya kamu lebih mudah merasa tidak seimbang. Namun, tergantung pada seberapa berpengalamannya dirimu dalam mengenakan sepatu hak, jumlahnya bisa meningkat. Karena itu, kami menyarankan untuk tidak berlebihan kalau terkait dengan memakai sepatu hak. Kalau kamu harus memakainya setiap hari, carilah yang tumitnya lebih tebal dan tinggi maksimalnya sekitar 4 cm.
Apa jenis high heels yang biasa kamu pakai? Apa kamu punya tips lain yang bisa dibagikan dengan kami? Beri tahu kami di kolom komentar, ya!