9 Pasangan Bahan Pangan yang Sebaiknya Tidak Kamu Simpan Berdekatan
Meskipun beberapa produk bahan pangan bisa dipadukan dengan baik, sebenarnya, bahan-bahan tertentu tidak bisa disimpan bersama. Sebagian di antaranya melepaskan etilen, yaitu gas yang mematangkan bahan pangan lain secara prematur. Ada juga produk yang sensitif terhadap gas itu dan akan lebih cepat busuk jika terpapar gas tersebut. Karena itu, beberapa bahan pangan harus saling dijauhkan dengan cara apa pun (kecuali kalau kamu ingin lebih cepat mematangkannya).
Sisi Terang menjelaskan buah-buahan dan sayuran apa saja yang bisa disimpan bersama dan yang harus dijauhkan satu sama lain.
1. Apel dan wortel
Apel menghasilkan banyak etilen. Ini menjadi alasan kamu harus berhati-hati ketika menyimpannya dengan bahan pangan lain. Jangan taruh apel berdekatan dengan wortel khususnya. Wortel bisa terasa pahit cuma setelah 2 pekan.
2. Mentimun dan tomat
Mentimun sangat sensitif terhadap etilen. Sebaiknya jangan menyimpan mentimun dengan tomat, meskipun keduanya sangat cocok jika dipadukan sebagai salad. Mentimun akan lebih cepat menguning daripada yang semestinya. Lebih baik menyimpan timun di kulkas dan tomat di lemari dapur.
3. Bawang merah dan kentang
Bawang merah cepat menyerap kelembapan dan kondisinya harus tetap kering, sedangkan tomat melepaskan terlalu banyak kelembapan, jadi keduanya tidak bisa disatukan. Seiring waktu, akar kentang akan tumbuh dari matanya dan bawang merah akan mengeluarkan tunas hijaunya.
4. Pisang dan alpukat
Yang satu ini agak rumit dan tergantung tujuanmu. Kalau alpukatmu terlalu matang, jauhkan dari pisang. Namun, kalau ingin alpukatmu matang lebih cepat, maka kamu boleh menaruh alpukat mentah dalam kantong kertas dan menyimpannya di dekat pisang.
5. Persik dan pisang
Buah persik matang harus dijauhkan dari pisang karena etilen yang dilepaskan pisang akan menyebabkan buah persik matang lebih cepat daripada biasanya. Makin matang pisang, makin banyak gas etilen yang akan dilepas.
6. Terong dan melon
Melon bisa membuat terong lebih cepat busuk. Jadi, pastikan kamu tidak menyimpan terong dengan melon di lemari. Akan tetapi, kalau kamu ingin menyimpan terong di kulkas, lebih baik menjauhkannya dari buah sama sekali.
7. Anggur dan mangga
Anggur sangat “rapuh dan lunak” ketika disimpan. Buah ini tidak tahan dengan buah atau sayuran lain di dekatnya. Mangga melepaskan terlalu banyak etilen, sehingga proses pematangan serta pembusukan akan lebih cepat terjadi. Selain itu, sayuran berbau tajam cuma akan menjadi teman buruk bagi anggur, karena anggur gampang menyerap bau.
8. Bluberi dan stroberi
Bluberi adalah buah klimakterik (melepaskan etilen), sedangkan stroberi buah non-klimakterik. Jika kamu menyimpan keduanya bersama, stroberi bisa menjadi terlalu matang dan membusuk lebih cepat. Menyimpan stroberi mentah dengan bluberi tidak masalah, tapi kalau kedua jenis buah beri ini sudah terlalu matang, santaplah dalam beberapa hari.
9. Nektarin dan kol
Nektarin menghasilkan banyak etilen, jadi kalau kamu menyimpan dua bahan pangan ini bersama, kubis akan cepat membusuk. Lebih baik menyimpan kubis dalam kantong plastik di kulkas, kubis akan bertahan sampai 2 pekan, sedangkan nektarin bisa disimpan di mangkuk atau kantong plastik.
Bahan pangan lain apa yang tidak bisa disimpan bersama? Bagaimana cara kamu memisahkannya?