Cari Tahu Kepribadian Seseorang dari 8 Bagian Tubuh Berikut Ini
Meskipun bentuk tubuh didasarkan pada DNA (genetika), bukan pada preferensi keindahan yang kita mau, tapi ada bagian tubuhmu yang bisa mengungkap banyak hal tentang kepribadianmu. Beberapa penelitian menyatakan bahwa susunan genetik bisa menentukan banyak hal terkait masa depan kita dan cara kita memandang dunia melalui gen-gen kita.
Di sini, di Sisi Terang, kami menemukan 8 penelitian ilmiah tentang anggota tubuh yang mengungkap beberapa hal menarik tentang kepribadian kita. Sebagian orang bilang bahwa penampilan bisa menipu, tapi jika tahu fakta-faktanya, maka kamu akan tahu bahwa penampilan bisa mengungkap banyak hal tentang seseorang.
1. Bentuk hidung
Masing-masing bentuk hidung memiliki keistimewaan tersendiri. Tapi, menurut penelitian dalam Journal of Craniofacial Surgery pada tahun 2013, jaringan yang menghubungkan tulang dan membentuk hidung bisa mengungkap sejumlah hal tentang kepribadianmu. Para peneliti mengkaji hampir 1.700 gambar hidung manusia dan mengelompokkannya menjadi 14 tipe. Mereka menganalisis bentuk hidung dan mengunggah temuan mereka.
- Orang berhidung panjang sangat ambisius dalam karier profesionalnya dan sangat pekerja keras. Mereka cenderung perfeksionis dan biasanya lebih mendahulukan pekerjaannya dan meletakkan kehidupan pribadinya di urutan kedua. Sedangkan, orang-orang yang berhidung lebih pendek sangat sensitif dan merupakan individu yang loyal. Mereka menghargai perasaan melebihi apa pun dan lebih bahagia berada di tengah keluarganya dibanding sukses dalam karier.
- Orang berhidung runcing bisa menjadi penasihat keuangan yang baik karena mereka cenderung mengurus uang dengan sangat bijaksana, dan orang dengan celah di hidungnya kemungkinan bermasalah dalam hal komitmen.
- Lubang hidung besar adalah pertanda bahwa seseorang lebih suka membelanjakan uang daripada menabung, dan lubang hidung kecil menunjukkan komitmen kuat kepada hubungan pribadi dan keluarga.
2. Bentuk wajah
Wajah manusia memiliki struktur sangat kompleks yang bisa mengungkap banyak hal seputar fungsi sosial dan pribadi seorang individu. Cesare Lombroso, pencetus antropologi kriminal, berpendapat bahwa tiap jenis kejahatan bisa ditentukan oleh struktur wajah orang yang melakukannya. Sebuah penelitian yang diterbitkan di Plos One Journal pada tahun 2014 melibatkan 160 partisipan yang diminta untuk mengevaluasi IQ dari 80 mahasiswa baik pria maupun wanita hanya melalui fotonya.
- Penelitian itu menemukan bahwa orang-orang berwajah panjang dikenal sebagai individu yang sangat cerdas. Sedangkan orang berstruktur wajah sempit kemungkinan memiliki kecerdasan emosional, daripada kecerdasan logika. Penelitian itu juga menemukan bahwa orang-orang berwajah lebar lebih cenderung tanpa emosi, dan sangat sukses, serta sering menjadi sasaran prasangka orang lain.
3. Warna mata
Ketika Shakespeare membuat kiasannya yang terkenal “mata adalah jendela jiwa”, dia tidak menduga bahwa berabad-abad kemudian, para ilmuwan akan mendukung pernyataannya dengan bukti faktual. Penelitian itu diadakan di Orebro University di Swedia. Ilmuwan meneliti mata 428 individu lengkap dengan karakter kepribadian mereka untuk menguji apakah mata mencerminkan sifat mereka. Ilmuwan memeriksa pola-pola dalam garis-garis yang memancar dari pupil dan penyusutan garis-garis ketika pupil melebar bersama lengkung iris.
Para peneliti berpendapat bahwa kepribadian dan struktur mata ada kaitannya dengan lobus frontal otak yang bertanggung jawab untuk membentuk kepribadian kita.
- Orang-orang bermata besar berwarna cokelat secara alami lahir sebagai pemimpin dan merupakan individu yang sangat cerdas. Sedangkan, orang-orang yang bermata cokelat sangat gelap bersifat introvert, misterius, dan rahasia.
- Orang-orang bermata biru terang dengan iris melengkung punya banyak kekuatan batin dan cenderung sangat kompetitif. Sedangkan, orang-orang bermata biru tua ditemukan memiliki kekuatan fisik yang besar dan mereka sangat sensitif.
- Orang-orang bermata gelap dipercaya lebih introvert dan misterius. Sedangkan orang dengan mata berwarna lebih terang diyakini lebih supel dan bersifat sosial.
4. Bentuk mata
Melalui mata seseorang, kamu bisa mengetahui apakah dia sedang merasa bahagia, sedih, emosi atau marah, tapi karakter kepribadiannya tidak bisa langsung kamu ketahui hanya dengan memandangnya saja. Selama ribuan tahun, para ahli membaca wajah percaya bahwa bentuk mata bisa secara akurat menunjukkan kualitas tersembunyi dalam karakter seseorang karena ini terkait struktur tulang tengkorak.
- Orang-orang bermata lebar cenderung lebih ekspresif dan emosional dalam kehidupan pribadinya. Mereka sangat berorientasi terhadap detail dan pada umumnya sangat berhati-hati.
- Individu bermata besar cenderung berpikiran terbuka, cerdas dan ramah.
- Jika seseorang bermata kecil dan lebar, artinya dia perfeksionis yang introvert.
- Orang-orang bermata dalam cenderung misterius, suka mengamati, dan giat.
- Mata berbentuk almon mengungkap gairah dan cinta. Sedangkan orang-orang yang kedua matanya berdekatan cenderung kuat dan merupakan individu yang gigih.
5. Bibir
Bibir bukan hanya memiliki pola unik seperti sidik jari kita, tapi juga bisa mengungkap banyak hal tentang sifat dan kepribadian bagi mereka yang tahu cara membacanya. Penulis Jean Haner, seorang ahli membaca wajah, menemukan bahwa bibir berpengaruh terhadap kepribadian dan perasaanmu terhadap orang lain, serta bagaimana kamu berperilaku. Bibir menunjukkan sisi emosionalmu dan bagaimana kamu bertindak dalam hubungan pribadimu!
- Orang-orang dengan bibir ukuran sedang tanpa fitur berlebihan cenderung mandiri dalam hubungan mereka, menghargai kasih sayang, tapi tidak menyukai drama.
- Sedangkan orang-orang berbibir tebal cenderung punya sifat ngemong dan lebih mendahulukan kebutuhan orang lain.
- Orang-orang berbibir lebar cenderung murah hati dan supel serta suka mengurus kebutuhan orang-orang yang dicintai.
- Orang-orang berbibir tipis diketahui lebih bersifat kompetitif dan penyendiri. Kadang-kadang, mereka lebih suka menyendiri daripada melewatkan waktu bersama orang lain, tapi orang-orang terdekat mereka juga mengakui karakter kepribadian mereka yang kuat.
6. Tulang pipi
Tulang pipi yang tegas dianggap sebagai salah satu fitur paling menarik dari wajah seseorang. Tapi, orang bertulang pipi tebal dan berwajah lebar cenderung memiliki kadar testosteron tinggi. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam situs web Science Direct, individu yang bertulang pipi lebih besar dan kadar testosteronnya lebih tinggi memiliki kepribadian yang lebih agresif dan lebih besar kemungkinannya untuk bersikap keras. Di samping itu, orang-orang bertulang pipi tinggi ditemukan lebih arogan.
- Penelitian itu menyatakan bahwa makin tegas tulang pipi seseorang, makin intens kepribadiannya, karena tingginya kadar testosteron.
7. Jari
Apa kamu pernah memperhatikan jari-jarimu dan bertanya-tanya kenapa jari manismu lebih panjang dari jari telunjuk atau sebaliknya? Nah, perhatikan tulisan berikut ini. Menurut sebuah penelitian, panjang jari-jemarimu menunjukkan level testosteron yang kamu punya sewaktu masih menjadi janin dalam rahim dan ada lebih banyak informasi dalam penelitian ini yang bisa kamu baca dengan membuka tautannya.
- Jika jari manismu lebih panjang dibanding jari telunjuk, artinya kamu adalah individu yang sangat menarik dan cenderung lebih suka mengambil risiko baik dalam kehidupan pribadi maupun karier profesionalmu.
- Jika jari telunjukmu lebih panjang daripada jari manis, artinya secara alami, kamu terlahir sebagai pemimpin.
- Dan, jika jari manis dan jari telunjukmu sama panjang, artinya kamu seorang komunikator yang baik dan tahu cara menjaga keseimbangan pembicaraan.
8. Tangan
Bukan hanya jari-jemari saja yang bisa mengungkap hal luar biasa tentang kepribadian kita, tapi tangan kita juga bisa. Menurut American Academy of Hand Analysis, semua tangan memiliki struktur unik yang hampir mustahil ditemukan dalam tangan orang lain. Seperti bibir dan jari-jemari kita, tangan kita juga memiliki pola unik tersendiri.
Cara terbaik untuk melihatnya adalah dengan mengangkat tangan yang kamu anggap paling kuat dan menghadapkan telapak tangan ke arahmu.
- Jika jari-jarimu saling berjauhan (jaraknya lebih dari 0,5 cm), ini berarti kamu suka menjelajah dan bereksperimen dengan hal-hal baru.
- Jika jari-jarimu saling berdekatan (jaraknya kurang dari 0,5 cm), artinya kamu sangat berhati-hati dan terorganisir.
Apa pendapatmu tentang temuan ini? Apa menurutmu teori ini berlaku untukmu? Tolong beri tahu kami dalam komentar di bawah dan jangan lupa bagikan artikel ini kepada keluarga dan teman-temanmu!