10 Pelajaran Penting yang Harus Diajarkan kepada Anak Laki-Laki agar Tumbuh Menjadi Pria Kuat

Ada beberapa hal penting yang harus diketahui anak laki-laki saat dia tumbuh dewasa, seperti maskulinitas toxic. Orang tua memiliki kekuatan untuk menunjukkan kepada putra mereka bahwa tidak ada definisi yang kaku tentang menjadi seorang pria, dan mereka dapat mengajari tentang pentingnya berbicara soal perasaan. Ternyata, membantu anak laki-lakimu memiliki hubungan yang sehat dengan perasaannya dan mendengarkan naluri mereka dapat meningkatkan kualitas hidup, serta kebahagiaan mereka.

Di Sisi Terang, kami sudah mencari beberapa hal paling penting yang harus diketahui oleh putra kita.

1. Cara mengakui kekalahan

Mengetahui kapan harus mengakui kekalahan tanpa dihalangi ego dan harga diri dapat menyelamatkan seorang anak laki-laki dari rasa sakit. Menjauh dari jenis konfrontasi tertentu bukan berarti pengecut, melainkan indikasi untuk menjadi orang yang kuat. Ini adalah keahlian penting untuk diajarkan kepada anak-anak kita, karena berperan untuk menunjukkan rasa hormat dan keikhlasan, terutama ketika dihadapkan dengan kekalahan.

2. Tidak masalah jika tidak bersikap kuat sepanjang waktu

Sebagai orang tua, penting untuk mengajari anak-anak kita tentang maskulinitas toxic sejak kecil. Ini berarti bahwa mereka tidak harus menyembunyikan perasaan mereka yang sebenarnya dan tidak harus selalu menampilkan wajah yang berani. Jika dia menangis saat menonton film yang sedih, bukan berarti dia tidak jantan. Bahkan, penelitian telah menunjukkan bahwa maskulinitas toxic dapat memiliki efek besar pada kesehatan mental dan kebahagiaan dalam hidup.

3. Cara mengakui kesalahan mereka

Daripada menjalani hidup dengan berpura-pura kalau dia tahu segalanya dan selalu benar, anakmu bisa tumbuh sebagai pria yang sanggup mengakui kegagalannya. Orang tua dapat menunjukkan betapa pentingnya kesalahan dalam hidup dan kita semua tumbuh dari kesalahan tersebut. Tidak ada orang yang sempurna, jadi tidak ada gunanya untuk terlalu bersikap keras kepada diri sendiri mengenai sebuah kegagalan. Bahkan, satu studi menunjukkan bahwa mengakui kesalahan bisa memiliki manfaat positif.

4. Tidak apa berpaling kepada orang tua untuk mencari kenyamanan dan nasihat

Sangat penting bagi anak laki-laki untuk mengetahui bahwa dia dapat mencari ibu dan ayahnya ketika membutuhkan dukungan. Sebagai orang tua, ini adalah sesuatu yang dapat kita tanamkan saat anakmu tumbuh, dengan memberinya ruang yang aman untuk mengekspresikan dirinya tanpa penilaian apa pun. Anakmu harus tahu bahwa meminta bantuan tidak akan membuatnya tidak jantan. Bahkan, hal ini sebenarnya menunjukkan keberaniannya untuk membuka diri dan menjadi rentan.

5. Tidak pernah mengumbar privasi orang lain

Hal penting yang harus dipelajari setiap anak adalah menghormati privasi orang lain. Ini termasuk mengetahui kapan tidak berbagi berlebihan dan membual tentang seorang gadis dengan menunjukkan pesan pribadi dan foto yang dia bagikan. Orang tua dapat mengajarkan kepada putra mereka bagaimana menunjukkan rasa hormat kepada wanita yang dia kencani dan bagaimana memperlakukan wanita dengan benar. Urusan pribadi antara seorang pria dan pacarnya bukanlah sesuatu yang keren untuk disombongkan.

6. Cara bersikap hormat dan sopan terhadap wanita

Kemampuan untuk mendengarkan dan menghargai wanita adalah kemampuan penting yang harus dimiliki oleh setiap pria. Mengajari anak kita agar tidak begitu saja menganggap kalau setiap gadis tertarik kepadanya akan membantu si anak menjadi lebih baik saat menjalin hubungan dengan wanita di sekitarnya. Setiap lelaki harus menghargai kata “tidak” dan tahu bahkan saat wanita tersebut merasa tidak yakin, seorang pria harus tahu kalau ini tetap berarti “tidak”.

7. Cara bersih-bersih sendiri

Meskipun ada anggapan kalau kaum Adam itu berantakan dan tidak melakukan tugas bersih-bersih rumah, sayangnya, hal ini seringnya memang benar. Sangat penting untuk selalu bersih dan rapi, terutama jika kamu tinggal dengan pasanganmu. Penting bagi para ibu untuk memastikan bahwa anak lelaki mereka tumbuh dewasa dan belajar bagaimana melakukan semua tugas rumahan dan menjaga kamarnya tetap rapi. Belajar untuk menjaga rumah tetap bersih bersama orang tua akan membantu sang anak di kemudian hari.

8. Bagaimana mengikuti suara batinnya alih-alih rentan terhadap tekanan teman sebaya

Kita semua mendapat manfaat dari mendengarkan naluri dan suara batin kita. Anak yang belajar dari orang tuanya cara memercayai dan menghargai nalurinya dapat menjalani hidup dengan percaya diri. Daripada mengikuti orang kebanyakan dan melakukan hal-hal yang tidak membuatnya merasa nyaman, sang anak akan mengembangkan integritasnya dan memiliki kekuatan untuk mengatakan tidak.

9. Memiliki kemampuan menghadapi masalah

Saat stres, kita semua bisa melakukan dan mengatakan hal-hal yang akan kita sesali di kemudian hari. Sangat penting untuk mengajari anak-anak kita bagaimana mengelola stres dengan sehat. Melampiaskannya kepada orang-orang yang penting baginya dapat merusak hubungannya dan membuat orang yang dicintainya merasa takut. Mengajari putramu untuk mengendalikan dan mengomunikasikan emosinya dapat membawa banyak kebahagiaan ke dalam hidupnya.

10. Tidak membiarkan kehadiran perempuan merusak persahabatan

Persahabatan yang kuat sangat penting bagi kesehatan dan kebahagiaan anak-anak kita. Sebagai orang tua, kita harus mendorong persahabatan yang sehat ini dan mengajarkan pentingnya “bromance” (persahabatan dengan teman pria). Kehadiran seorang gadis di antara pertemanan ini bisa menjadi sebuah pertanda buruk, karena dia bisa saja memanipulasi dan mengendalikan seorang pria dengan memutuskan hubungan dari orang-orang yang dekat dengannya.

Apa yang paling kamu banggakan dari putramu? Apa pelajaran lain yang menurutmu penting sebagai bekal anak-anakmu saat mereka tumbuh?