10 Selebritas yang Menolak Membesarkan Anak Materialistis dan Manja

Terlahir dalam keluarga kaya raya kedengarannya seperti mimpi. Namun dalam jangka panjang, privilege (hak istimewa) dari punya banyak uang bisa berubah menjadi malapetaka terbesar kita. Akibat begitu mudahnya memiliki semua yang kita inginkan, kita kehilangan euforia setelah mencapai sesuatu dengan usaha sendiri. Dan tidak ada yang lebih paham akan hal ini dibanding para bintang yang telah bekerja keras untuk mencapai kesuksesan yang mereka nikmati saat ini. Dan inilah kenapa, banyak dari mereka bertekad untuk membuat anak-anak mereka menelusuri jalan ketekunan daripada kemewahan.

Sisi Terang mengagumi para selebritas yang tidak pernah lupa dari mana mereka berasal dan yang tahu nilai dari menjadi orang yang mandiri. Kami ingin membagikan denganmu sejumlah bintang yang menunjukkan kepada anak-anak mereka bahwa disiplin dan kerja keras adalah jalan menuju kesuksesan.

Sarah Jessica Parker dan Matthew Broderick

Parker dan Broderick merupakan pasangan orang tua dari seorang putra dan 2 orang putri. Aktris berusia 57 tahun ini dibesarkan dalam keluarga pekerja keras dengan penghasilan rata-rata, dan dia mengungkapkan bahwa dia tidak pernah dimanja dan bahkan “haus perhatian” sebagai seorang anak.

Meskipun kenyataan telah banyak berubah sekarang, Parker pernah berterus terang dalam sebuah wawancara dengan mengatakan bahwa putranya “hanya memakai barang lungsuran” dari sepupunya yang lebih tua. Dia lantas menjelaskan, ’’Kurasa aku enggak pernah membelikannya pakaian. [...] Aku cuma membelikannya sepatu, karena ukuran kaki setiap orang beda-beda.’’

Julia Roberts dan Daniel Moder

Aktris ternama dan suaminya ini telah mengarungi rumah tangga selama 20 tahun, dan telah dikaruniai 3 orang anak. Roberts menceritakan pendekatannya terhadap pola asuhnya, dan berujar bahwa “tidak ada yang ’lebih kuat dari kelembutan.’”

Dia menjelaskan, “Menurutku, sebagian orang salah mengartikan antara cinta tanpa syarat dengan memanjakan.” Dia kemudian menjelaskan bahwa hal ini tidak terjadi di keluarganya, seraya berkata, “Enggak seorang pun dari anak-anakku merasa punya masalah dengan perbedaan itu.”

Ashton Kutcher dan Mila Kunis

Kutcher dan Kunis “keduanya punya latar belakang hidup dalam kemiskinan yang cukup mengkhawatirkan dan tumbuh dalam keadaan sangat miskin.” Dan tampaknya mereka sangat berhati-hati untuk tidak memanjakan 2 anak mereka sekarang ketika mereka memiliki cukup uang.

Aktris itu menjelaskan bahwa filosofi pengasuhan mereka adalah menjelaskan kepada anak-anak mereka sejak awal bahwa, “Mama sama Papa mungkin punya sedikit uang, tapi kamu miskin.” Ia juga menambahkan, “Kamu sangat miskin, kamu enggak punya apa-apa. Mama sama Papa yang punya rekening bank.”

Bill Gates

Dia mungkin salah satu orang terkaya di planet ini, tetapi Bill Gates bertekad untuk tidak memanjakan anak-anaknya dengan kekayaannya. Dia percaya bahwa anak-anak yang mewarisi uang dalam jumlah besar yang tidak ia peroleh sendiri kemungkinan besar tidak akan berhasil di masa depan. Oleh karena itu, anak-anaknya hanya akan mendapat bagian yang relatif kecil dari warisannya yang melimpah untuk menghindari kemungkinan “tidak melakukan apa-apa” di masa depan.

Sting

Penyanyi terkenal berusia 70 tahun ini adalah salah satu orang terkaya di industri musik Inggris. Meski demikian, dia menyatakan, “Aku tentu enggak mau membiarkan mereka tergantung pada uang(ku) yang pada akhirnya akan membebani mereka.” Dia menjelaskan, alasan keputusan ini adalah untuk membuat anak-anaknya bekerja. Dia menambahkan, “Semua anakku jarang meminta apa-apa kepadaku, hal yang sangat kuhormati dan kuhargai.”

Marie Osmond

Penyanyi berusia 62 tahun ini mengungkapkan bahwa uang yang dia hasilkan selama hidupnya tidak akan diserahkan sepeser pun kepada anak-anaknya. Dia menjelaskan bahwa dengan meninggalkan warisan untuk mereka, “kamu mengambil satu hadiah terpenting yang dapat kamu berikan kepada anak-anakmu, yaitu kemampuan untuk bekerja.”

Gordon Ramsay

Koki terkenal dan pembawa acara TV berumur 55 tahun yang telah dikaruniai 5 orang anak ini dengan tegas menolak untuk memanjakan anak-anaknya. Dia mengungkapkan bahwa dia tidak mengizinkan anak-anaknya makan di restoran mewahnya dan percaya bahwa mereka harus bekerja demi mendapatkan uang saku. Dia bahkan mengaku menyuruh mereka terbang dengan kelas ekonomi, dengan menjelaskan, “Mereka enggak duduk bareng kami di kelas satu. Mereka belum bekerja cukup keras untuk berada di situ.”

Simon Cowell

Tokoh TV berusia 62 tahun sekaligus pengusaha sukses yang memiliki seorang putra berusia 8 tahun ini berkata, “Aku engggak percaya tentang mewariskan harta dari satu generasi ke generasi lainnya.” Dia menjelaskan, “Aku akan mewariskan uangku kepada seseorang. Badan amal, mungkin—anak-anak dan anjing yang membutuhkan.”

Elton John

Elton John dan pasangannya merupakan orang tua dari putra kembar berusia 9 tahun. Dan meskipun dia merupakan salah satu legenda musik di zaman kita, Elton John mengungkapkan bahwa anak-anaknya tidak akan menikmati kekayaannya. Dia menjelaskan, “Apa pun di luar kebutuhan dasar, mereka harus keluar dan mengusahakannya sendiri.”

Lebih lanjut, sang musisi mengungkapkan bahwa memiliki anak telah mengubah pandangannya tentang kehidupan. Dia berujar, “Aku telah belajar bahwa hal-hal paling sederhana dalam hidup—seperti menghabiskan sedikit waktu bersama mereka—lebih berharga daripada lukisan apa pun, foto apa pun, rumah apa pun, atau rekor hit apa pun.”

Mark Zuckerberg dan Priscilla Chan

Tokoh media yang punya kekayaan miliaran dolar dan istrinya ini telah dikaruniai 2 orang putri dan tidak diragukan lagi mereka adalah salah satu pasangan paling tangguh. Meskipun demikian, pasangan ini pernah mengungkapkan bahwa mereka akan menyumbangkan 99% dari saham Facebook mereka selama hidup mereka. Mereka menjelaskan bahwa tujuan mereka adalah untuk “meningkatkan kehidupan semua orang yang akan terlahir ke dunia ini, bukan hanya mereka yang sudah ada di sini.”

Apakah kamu setuju dengan para selebritas di atas? Apakah kamu percaya bahwa memanjakan anak-anak bukanlah ide yang bagus?