18 Aturan yang Harus Diketahui Setiap Anak agar Merasa Aman di Jalan
Anak-anak tidak bisa menilai jarak mereka terhadap kendaraan yang mendekat atau kecepatan mereka sampai usia sekitar 10 tahun. Itu sebabnya keselamatan di jalan sangat penting bagi mereka. Dan bukan cuma mobil yang bisa membahayakan seorang anak di jalan.
Kami di Sisi Terang memahami bahwa kita tidak selalu bisa mengikuti anak kita ke mana-mana. Jadi, kita perlu menjelaskan aturan berperilaku kepada mereka guna menghindari segala macam kesulitan di luar rumah. Dan panduan sederhana berikut akan membantu kita. Kami juga menyiapkan beberapa tips untuk orang tua di bagian bonus.
Cara berperilaku di malam hari
- Kalau kamu tahu akan tiba di rumah larut malam, mintalah seseorang menjemputmu. Ketika meninggalkan rumah, selalu beri tahu yang lain kapan kamu akan pulang.
- Kalau kamu harus keluar di malam hari, cobalah pergi dengan orang lain dan menyeberang jalan secara berkelompok.
- Jangan berjalan melewati taman, hutan, atau tempat-tempat dengan penerangan buruk atau tak berpenghuni.
Cara berperilaku terhadap orang asing
- Jangan pernah pergi dengan orang asing, meskipun dia mengaku sebagai teman orang tuamu.
- Jangan menerima apa pun dari orang asing.
- Kalau orang asing meminta bantuanmu, jangan bantu sendiri. Panggil orang dewasa lain untuk membantunya.
Cara berperilaku di jalan
- Belajarlah untuk memahami isyarat dari mobil, seperti bunyi klakson, sirene, dan lampu sein.
- Usahakan jangan berjalan di belakang mobil-mobil yang diparkir. Mobil-mobil itu menghalangi pandanganmu ke jalan.
- Kalau tidak ada trotoar, lebih baik berjalan di sisi jalan yang memungkinkanmu menghadap mobil yang datang ke arahmu, sehingga kamu selalu bisa melihat dan punya waktu untuk bereaksi jika ada mobil yang keluar dari jalur.
Cara berperilaku di dalam transportasi umum
- Tunggu transportasi umum di perhentian yang sudah ditentukan, berdiri setidaknya satu meter dari jalan raya.
- Jangan pernah naik kendaraan tak dikenal dan jangan masuk ke mobil bersama orang asing.
- Di angkutan umum, mendekatlah ke sopir, agar dia bisa melihatmu. Jangan ikut dalam pembicaraan dengan penumpang tak dikenal dan jangan beri tahu siapa pun ke mana kamu akan pergi serta di mana kamu tinggal.
Cara berperilaku dalam situasi bahaya
- Jika sepertinya ada seseorang yang membuntutimu, kamu harus segera menuju tempat ramai. Kamu bisa pergi ke toko atau tempat lain dan menghubungi orang dewasa.
- Jika kamu berada di antara kelompok orang yang berisik atau mabuk, pergilah ke sisi jalan yang lain dan jangan terlibat konflik.
- Jika tiba-tiba orang asing mencoba untuk menyeretmu, teriakkan, “Kamu bukan ibuku (atau ayahku)!”
Cara berperilaku terhadap hewan liar
- Jangan ganggu hewan liar apa pun, karena ia bisa menyerangmu.
- Jangan lari dari anjing.
- Mundurlah pelan-pelan, sambil menghadap anjing.
Bonus untuk orang tua: Apa yang bisa kamu lakukan
- Jika anakmu harus pulang ke rumah tanpa pengawasan orang dewasa, berikan rute tetap dan aman kepadanya. Sepakati bersama anak bahwa dia akan selalu melalui jalan itu.
- Sebutkan batas-batas lingkungan di mana anak akan berjalan pulang.
Seberapa sering anakmu berjalan pulang sendiri? Apa kamu tahu aturan keselamatan jalan lainnya? Kamu bisa membagikan rekomendasi kepada para orang tua lain di kolom komentar.