Sisi Terang
Sisi Terang

20+ Trik Orang Tua yang Membuktikan kalau Kamu Tidak Bisa Percaya pada Orang Dewasa Sepenuhnya

Menjadi orang tua bukanlah pekerjaan yang mudah. Terkadang ibu dan ayah harus memakai sedikit trik, bahkan berbohong kepada anak-anak mereka. Seringnya, mereka melakukannya dengan sangat baik sampai-sampai hal ini baru mereka ungkapkan bertahun-tahun kemudian.

Pengguna internet yang sekarang sudah dewasa mengingat trik parenting paling ajaib yang tidak pernah mereka lupakan sedari mereka kecil hingga saat ini, dan kami di Sisi Terang benar-benar tercengang dengan sebagian dari trik ini.

  • Nenekku selalu bilang, kalau aku meninggalkan buku dalam keadaan terbuka, aku akan kehilangan seluruh ingatanku. Sekarang, aku memang bukan orang yang percaya takhayul, tapi setiap kali aku melihat buku dibiarkan terbuka begitu saja, aku pasti mengernyit. © ontozhka / Twitter
  • Putriku umurnya 3 tahun. Dan dia selalu ingin makan salju. Jadi, kami selalu membuat cerita kalau dia makan salju, nanti semua salju di seluruh dunia akan meleleh. Tahun ini, ada sedikit salju yang turun, kami jalan-jalan, dan dia mulai memakan salju, seperti biasa. Keesokan harinya, saljunya meleleh dan kami mengingatkannya kalau dia sudah makan salju. Sekarang salju turun lebih banyak dan putriku berusaha sekuatnya dan belum makan sedikit pun. © AnaShaLSP / Pikabu
  • Ibuku bilang kepadaku kalau setiap kali aku berbohong, sedikit bagian dari lidahku akan jatuh. Ibu akan meyakinkanku dengan menaruh sedikit potongan daging di jarinya (enggak kelihatan olehku), meraih mulutku, menariknya keluar, dan memperlihatkannya kepadaku. Aku akan menangis selama berjam-jam. © pandatitties / Reddit
  • Saat aku masih 3 tahun, ibuku membuatkanku sup. Ibuku menaruh lada merah ke dalam supnya. Aku tanya itu apa, tapi dia malah menjawab, “Buah beri, kok.” Aku makan semuanya. ITU BUKAN BUAH BERI! © PrOzichka / Twitter
  • Suatu hari, aku, istriku, dan kedua putra kami sedang ada di Party City. Putraku waktu itu umurnya masih 5 dan 8 tahun.
    Yang bungsu berjalan mendekati sekeranjang permen dan bertanya apa dia boleh minta sedikit. Aku jawab, “Enggak.” Dia terus minta permen dan aku bilang, “Nak, kalau kamu minta permen lagi, Papa akan kembali ke masa lalu dan mengambil semua permen yang kamu punya kemarin.” Ini sepertinya memuaskannya dan dia berhenti meminta. Nah, sayangnya anak 8 tahun tahu kalau ini enggak mungkin dan dengan sombongnya melihat ke arahku dan menantang, “Kalau begitu, coba denganku!” Aku enggak berpikir hal ini akan sampai sejauh itu, aku ’kan cuma membuat ancaman kosong dan sekarang malah ditantang. Pandangan kami bertemu. Entah dapat ide dari mana aku bilang, “Baiklah. Apa kamu ingat Snickers yang kamu makan kemarin?” “Ha?? Aku enggak makan Snickers kemarin!” “Nah, itu dia.” Dan aku tepuk-tepuk punggungnya selagi kami berjalan keluar toko, ekspresi wajahnya merengut marah. © William Wayne / Quora
  • Jangan berisik saat berburu jamur, kalau enggak, nanti jamurnya akan masuk lagi ke tanah. Umurku awal 20-an sebelum aku menyadari kalau ini cuma tipuan kecil supaya kami diam setidaknya barang sebentar. © MethodMZA / Reddit
  • Kalau kami enggak sikat gigi sebelum tidur, nanti ada tikus kecil yang masuk ke mulut kami, dan makan makanan yang menempel di antara gigi kami. Karena itu mulutmu terasa menjijikan di pagi hari kalau kamu enggak sikat gigi, tikusnya buang kotoran di situ. © canada_mike / Reddit
  • Ayahku sering sekali menggangguku dengan sesuatu saat kami keluar rumah selama musim dingin, lalu menaruh jeruk mandarin di cabang pohon. Aku orang pertama yang melihatnya dan aku selalu terkejut kenapa semua orang enggak pernah ada yang sadar sebelumnya. Aku yakin banget kalau jeruk mandarin tumbuh di pohon mapel. © aquarelnyi_che / Twitter
  • Waktu aku masih kecil, dokter gigiku pernah bertanya apa aku tahu rasanya digigit bayi aligator, dia malah KAGET kalau aku enggak pernah digigit bayi aligator dan aku enggak tahu bagaimana rasanya, seolah semua orang pernah mengalaminya kecuali aku. Saat dia menjelaskan kalau suntikan mati rasa itu sama seperti digigit bayi aligator, aku langsung minta disuntik. © jellofiend84 / Reddit
  • Supaya aku mau makan ikan, orang tuaku bilang kalau ikan itu mengandung fosfor sehingga aku bisa bersinar di malam hari. Dan aku mati-matian untuk tetap bangun selama mungkin, tapi enggak bisa, dan di pagi hari, ibuku akan bilang kalau tadi malam aku bersinar. © grantm / Pikabu
  • Parasut itu terbentuk dengan menjaga tas ranselku tetap tertutup dalam jangka waktu yang panjang. Kalau tasnya dibuka, akan mengganggu prosesnya, seperti kepompong ulat yang terbuka terlalu cepat. Aku menunggu selama 4 bulan. Aku menjaga tas ranselku itu dengan seluruh hidupku, marah kepada semua orang yang HAMPIR membukanya. Aku menyadari kalau ayahku tidak bisa dipercaya dengan masalah parasut ini, ketika aku melompat dari set mainanku dengan ransel yang kujaga selama berbulan-bulan. © iaiftw / Reddit
  • Pengasuhku di TK sering banget berbohong kepadaku: saat aku tidak mau makan sesuatu di sana, dia akan mengambil sendok, menaruhnya di tengah-tengah piring, dan bilang kalau aku bisa makan satu bagian tapi bagian yang lainnya enggak bisa. Ratusan anak telah tertipu olehnya. © Dima-34 / drive2.ru
  • Saat aku masih kecil, orang tuaku akan bilang kalau busa susu di kakao itu cokelat. Dan aku selalu memakannya, menjijikan sih, tapi itu ’kan cokelat! © StusVasyl / Twitter
  • Ibuku melatih keenam anaknya supaya cuma membeli barang-barang yang diobral. Aku dulu percaya kalau barang yang “tidak diobral” itu artinya “tidak dijual”. © jacksonjeep / Reddit
  • Selama masa kanak-kanakku, saat aku enggak mau makan, ibuku selalu bilang nanti ada gambar yang baru akan muncul di piringku. Aku percaya dan makan semuanya. Gambarnya enggak pernah berubah, tapi aku selalu percaya kepadanya. © mylittlekoti / Twitter
  • Ibuku bilang kepadaku kalau aku terus-terusan menekan klakson mobil, nanti bunyi ’tin-tin’-nya bisa habis, kita jadi terpaksa beli yang baru, padahal kita enggak punya uang. Aku enggak tahu kalau itu enggak benar, sampai umurku 17 dan belajar menyetir... © deleted / Reddit
  • Kamu tahu alat pengering rambut besar dan para wanita sering duduk di bawahnya di beberapa salon? Ayahku bilang, kalau kami enggak tenang saat dia potong rambut, dia akan memaksaku duduk di bawah benda itu yang akan menyusutkan kepala kami. Menurut dia, kami jadi duduk diam dan tenang. © two_bit_trevi / Reddit
  • Aku enggak mau mencoba mentega tapi orang tuaku bilang kalau rasanya seperti es krim. Aku senang dan mengambil yang banyak, TAPI RASANYA SAMA SEKALI ENGGAK KAYAK ES KRIM. Jadi, aku enggak bisa makan mentega sampai umurku sekitar 12 tahun. © Kotik_i_arbuz / Twitter
  • Orang tuaku membawa satu ekor ayam rotisserie dan ekstra 6 paha ayam dari pasar. Selama sebulan, ayahku meyakinkanku kalau mereka akhirnya berhasil menggabungkan gen ayam dan kelabang, jadi mereka menumbuhkan ayam yang kakinya lebih dari dua. Aku masih berharap kalau itu benar. © kiko22 / Reddit
  • Di perjalanan pulang dari TK, kami menyetir melewati kantor damkar. Sama seperti kebanyakan anak-anak, aku ingin menjadi petugas damkar saat aku dewasa. Jadi, tak heran, aku selalu ingin tahu apa yang mereka makan saat makan siang. Lalu, ibuku berpura-pura bahwa ada plang di luar damkar yang tulisannya hal-hal yang harus dimakan oleh petugas damkar, dan “kebetulan” ibuku selalu memasak makanan yang sama dengan di kantor damkar. Aku merasa luar biasa memakan makanan yang sama dengan para petugas damkar. Ini berlangsung selama beberapa tahun sampai aku belajar membaca di SD. © akki1904/ Reddit
  • Orang tuaku bilang, kalau aku makan bayam, aku bisa sekuat Popeye. Aku akan makan bayamnya, lalu mencoba mengangkat meja, dan mejanya akan terangkat hampir 45 cm! Orang tuaku yang mengangkat mejanya pakai lutut mereka. Aku masih suka bayam hingga hari ini, sekitar 20 tahun kemudian. © letsbooboo / Reddit
  • Trik yang selalu digunakan ibuku agar kami tidak mengganggunya, “Kamu bisa menangkap burung dengan menaruh garam di ekornya.” Aku akan menghabiskan waktu berlarian di halaman sambil membawa-bawa wadah garam, terlihat seperti orang bodoh. Aku mencoba trik ini pada anakku dan dia cuma memandangiku seolah aku ini orang gila. © TinglyThing / Reddit
  • Dulu putriku percaya dengan pajak kentang goreng. Artinya dia harus memberikan 10 kentang gorengnya kalau kami pergi ke restoran cepat saji. Putraku sekarang percaya ini, tapi dengan cokelat M&Ms. Dia harus kasih 10 buah ke aku. © RaChernobyl / Reddit
  • Hal tergokil yang dikatakan orang tuaku adalah cokelat dan permen itu sebenarnya mainan kecil yang tidak boleh disentuh dan akan membuatku tercekik kalau aku makan itu. Mereka mengatakan ini demi kesehatanku karena imunitas tubuhku lemah. Mereka terus mengatakan kebohongan ini setiap hari dan menekankan konsekuensinya sebelum aku berangkat ke sekolah. Jadi, saat aku diberikan makanan manis ini di acara ulang tahun teman sekelasku, aku akan dengan senang hati membawanya pulang buat mainan di rumah. Bahkan setelah berpuluh-puluh tahun kemudian, hal ini masih menempel di pikiranku dan aku tetap tidak suka makan permen atau cokelat. Meskipun aku sesekali memanjakan diriku dengan susu cokelat dan makanan manis pilihanku, aku tidak suka permen dan cokelat. Aku berencana untuk meneruskan tradisi keluargaku ini kalau aku punya anak sendiri di masa depan. © Visalakshi Veerappan / Quora
  • Aku belajar menghitung saat aku masih kecil dan ibuku memanfaatkannya saat aku tidak mau makan. Dia akan bilang, “Makan supnya 5 sendok lagi dan kamu boleh pergi.” Sudah pasti aku memakannya, kemudian saatnya untuk langkah berikutnya, “Sekarang, ayo kita hitung berapa sendok supnya yang tersisa di sana.” Aku enggak berpikir ibuku memakai mangkuk yang berbeda, jadi aku makan saja supnya dan menghitung. Jadi, semua orang senang: aku senang dengan keahlian matematikaku dan ibuku senang aku makan semuanya. Aku baru sadar trik yang ibuku lakukan saat aku berumur 10 tahun.
  • Saat umurku sekitar 8 tahun, suatu kali ibuku membeli sushi untuk makan malam. Aku tanya kepada ibuku yang warnanya hijau itu apa dan dia bilang kepadaku kalau itu alpukat dan dia sangat menyukainya, jadi aku makan sesendok penuh. Pengalaman terburuk dalam masa kecilku. Aku tidak makan alpukat selama 10 tahun karena aku pikir aku membencinya. Dia bilang dia pikir kalau yang aku tanyakan itu benaran alpukat. © purple_sweatshirt / Reddit

Apa kamu ingat kejadian dari masa kecilmu saat orang tuamu mengatakan hal yang aneh cuma untuk mengelabuimu dan membuatmu melakukan sesuatu?

Kredit foto pratinjau William Wayne / Quora
Sisi Terang/Keluarga & anak/20+ Trik Orang Tua yang Membuktikan kalau Kamu Tidak Bisa Percaya pada Orang Dewasa Sepenuhnya
Bagikan Artikel Ini