7 Kesalahan Menghidrasi Tubuh yang Mungkin Kamu Lakukan

Tubuh terdiri dari 60% air dan cukup minum dalam sehari penting untuk memiliki kulit bercahaya, menjaga berat badan sehat, dan membuang toksin dari tubuh kita. Hal itu bahkan memengaruhi suasana hati dan kemampuan belajar kita. Namun, mendapat cairan yang cukup bukan sekadar minum 8 gelas air sehari.

Sisi Terang percaya bahwa menjaga asupan air tidak mudah, tapi itu juga tak perlu rumit. Jadi, kami mengumpulkan daftar kesalahan yang mungkin kamu buat saat menjaga tubuh tetap terhidrasi.

1. Kamu minum air setelah olahraga.

Minum air setelah berolahraga memang membantu tubuh terhidrasi, tapi minum cukup air sebelum dan selama olahraga juga penting. Jika memulai olahraga dalam kondisi hampir dehidrasi, kamu akan kehilangan lebih banyak cairan saat olahraga, dan itu bisa berbahaya bagi kesehatan mental dan fisikmu. Tapi kamu tidak perlu bergantung pada air putih untuk mengembalikan keseimbangan cairan. Air kelapa, teh hitam dan hijau, dan bahkan susu cokelat akan menghidrasimu sebaik air putih.

2. Kamu mengira kopi dan teh tidak membantu menghidrasi.

Secangkir kopi atau teh pagimu bisa menjadi minuman yang sedikit menghidrasi. Meskipun sebagian besar kandungannya kafeina, minuman ini masih menambah jumlah cairan yang kamu dapat tiap hari. Menurut penelitian, minum 3,5 cangkir kopi sehari akan menjaga tubuhmu terhidrasi seperti halnya minum air putih.

3. Kamu makan terlalu sedikit garam.

Meskipun pola makan tinggi natrium bisa membuat tubuh dehidrasi, natrium membantu keseimbangan cairan tubuh. Kita secara alami kehilangan natrium dan unsur trace element lewat keringat, sehingga cairan serta natrium harus diganti.

4. Kamu minum 8 gelas air sehari.

Saran populer ini tidak selalu benar. Banyaknya air yang kita butuhkan bergantung pada faktor gaya hidup yang beragam, seperti seberapa aktif kita, apa yang kita makan, di mana kita tinggal, dan sebagainya. Untuk menghitung jumlah air dalam liter yang dibutuhkan tubuhmu per harinya, kalikan bobotmu dalam kilogram dengan 0,033.

5. Kamu minum segelas air begitu bangun.

Kita kehilangan cairan tubuh saat tidur, dan meskipun sudah minum cukup sebelum tidur, kita akan merasa haus keesokan paginya. Namun, minum air putih saat perut kosong bukan cara paling efektif untuk menghidrasi tubuh. Lebih mudah bagi tubuh untuk menyerap dan menahan air saat ada nutrien lain. Jadi, jika kamu ingin menjaga keseimbangan cairan tubuh, minum air bersama camilan atau minum segelas jus jeruk atau susu.

6. Kamu tidak minum saat olahraga.

Saat kita berolahraga, tubuh kehilangan air lewat keringat dan napas. Menjaga tubuh terhidrasi selagi olahraga penting untuk menjaga suhu tubuh dan tekanan darah. Ahli kebugaran menyarankan minum 200-300 ml setiap 10-20 menit selama berolahraga.

7. Kamu melupakan makanan kaya air.

Banyak buah dan sayur berpengaruh pada jumlah asupan cairan. Beberapa di antaranya, seperti tomat, semangka, dan mentimun juga kaya akan kalium yang membantu tubuh tetap terhidrasi dalam waktu lama.

Apa kamu melakukan kesalahan-kesalahan ini? Berapa banyak air yang kamu minum dalam sehari?