10 Tanaman yang Bisa Menyerap Panas dan Membuat Rumahmu Ekstra Nyaman
Selama musim panas, tanaman bisa menjaga kesejukan rumahmu. Melalui pori-pori daun yang disebut stomata, tanaman menyerap karbon dioksida dari atmosfer, yang digunakan untuk fotosintesis. Lalu melalui pori-pori yang sama, tanaman melepaskan air. Proses ini disebut evapotranspirasi dan mendinginkan tanaman itu sebagaimana transpirasi mendinginkan manusia. Proses ini juga membantu menurunkan suhu lingkungan.
Sisi Terang menghimpun beberapa opsi tanaman yang bisa menyegarkan lingkunganmu dan sekaligus menghias rumahmu.
1. Karet kebo
Spesies ini menyerap air melalui akar, kemudian melepaskan kelembapan melalui pori-pori yang berada di bagian bawah daunnya. Makin rimbun dan lebar daunnya, makin banyak kelembapan yang dilepaskannya.
Sebaknya, letakkan tanaman ini di dekat naungan. Karet kebo butuh ruang bercahaya dan tahan terhadap paparan sinar matahari langsung selama beberapa jam sehari, selama sinar matahari tidak terlalu panas. Adapun penyiraman, jangan terlalu berlebihan. Siram ketika media tanamnya hampir kering seluruhnya.
2. Pakis Boston
Ini adalah tanaman rumah populer yang sering ditanam dalam keranjang gantung atau kondisi serupa. Tanaman ini bisa menyerap formaldehid, silen, dan toluen dari udara. Meskipun tanaman paku ini lebih suka naungan parsial sampai penuh di luar ruangan, ia tidak tumbuh dalam naungan di dalam ruangan dan paling baik merespons cahaya terang yang difilter. Tanaman ini butuh banyak penyiraman, tanah berkualitas, dan ruang yang lapang untuk tumbuh.
3. Sansevieria trifasciata
Dikenal sebagai lidah mertua, lidah sapi, telinga keledai, atau ekor ular, tanaman ini punya kemampuan membersihkan udara dan mengatur suhu ruangan di sekitarnya, terutama di malam hari, ketika pori-pori mikroskopik daun-daunnya terbuka untuk melakukan penguapan.
Spesies ini sangat tahan terhadap kondisi lingkungan yang tidak menguntungkan, seperti udara kering dan panas, penyiraman yang jarang, dan sedikit cahaya. Direkomendasikan untuk mengairinya cuma kalau media tanam yang digunakan telah mengering.
4. Sirih gading
Tanaman merambat ini mampu mengatur suhu juga menghilangkan polutan dalam ruangan seperti formaldehid, silen, dan benzena.
Sebagai tanaman dalam ruangan, sirih gading bisa mencapai ketinggian beberapa meter jika diberi penyangga yang memadai. Hasil terbaik dicapai dengan memberikan cahaya sedang tidak langsung. Tanaman ini tahan terhadap cahaya terang yang kuat, tapi sinar matahari langsung yang lama akan membakar daun-daunnya. Umumnya, sirih gading cuma butuh penyiraman ketika tanahnya terasa kering saat disentuh.
5. Lili Paris
Lili paris atau spider ivy adalah tanaman yang bisa memperbaiki kualitas udara dan cepat menyerap panas untuk menyeimbangkan suhu ruangan tempat tanaman ini berada.
Di dalam ruangan, yang ideal adalah menempatkannya di ruangan yang cukup memperoleh cahaya, tapi tanpa paparan langsung terhadap sinar matahari. Lili Paris harus dijaga level kelembapannya: dua kali penyiraman melimpah tiap pekan di bulan-bulan panas. Di bulan-bulan dingin, satu kali penyiraman sepekan atau tiap sepuluh hari akan mencukupi.
6. Beringin
Salah satu dari sedikit pohon yang tumbuh dengan baik di dalam ruangan adalah beringin, yang menjaga udara tetap lembap dan segar. Beringin atau ficus juga menghilangkan racun-racun umum dari udara dalam rumah. Pohon ini tumbuh dengan baik dalam kondisi banyak sinar matahari dan terang. Tanaman ini butuh penyiraman sedang dalam cuaca panas dan penyiraman yang cukup untuk mencegah kekeringan dalam cuaca dingin.
7. Aloe vera
Diakui karena manfaat kosmetik dan medisnya, aloe vera atau lidah buaya sempurna untuk menyegarkan lingkungan rumahmu karena bisa mengatur suhu.
Merawat tanaman aloe vera sangat sederhana, karena tanaman ini sangat sedikit butuh perawatan. Kamu bisa menyiramnya cuma ketika tanahnya kelihatan kering atau sedikit retak; dalam cuaca dingin tidak lebih dari sekali sebulan. Lidah buaya butuh banyak cahaya, jadi, penting jika kamu tempatkan di lokasi di mana tanaman ini paling banyak bisa menerima sinar matahari, bisa jadi di dekat jendela.
8. Lili perdamaian
Spathiphyllum atau lili perdamaian adalah tanaman yang bisa menyerap kelembapan lebih, sehingga menormalisir suhu. Agar tumbuh dalam kondisi sempurna, letakkan di tempat hangat, jauh dari sinar matahari langsung. Siram dengan air suling atau air hujan agar tanahnya tetap lembap. Kamu bisa mengisi semprotan dan menyiramnya setiap hari.
9. Palem kuning
Ini adalah salah satu tanaman dengan kekuatan membersihkan udara yang terbesar, sebab cukup banyak menurunkan kadar formaldehid dan benzena di lingkungan. Untuk tumbuh dengan baik, palem kuning butuh naungan atau naungan sebagian. Jika tidak cukup memperoleh cahaya, tanaman ini cenderung melemah.
Dalam 24 jam, palem kuning setinggi dua meter menguapkan satu liter air melalui daun-daunnya, jadi, tanaman ini benar-benar butuh perhatian. Bola akar (tanah yang membalut perakaran) harus dijaga kelembapannya, tapi tidak berlebihan.
10. Aglaonema
Aglaonema adalah tanaman yang mudah dirawat, yang tumbuh dalam kondisi pencahayaan rendah sampai sedang. Biasanya, aglaonema tumbuh kurang dari setengah meter dan membantu membersihkan racun berbahaya dari udara dalam rumah. Di saat yang sama, tanaman ini melembapkan udara di dalam ruangan dan menyejukkan suhunya. Tanaman ini memiliki banyak jenis daun, jika tujuanmu untuk menyejukkan lingkungan, pilih tanaman yang berdaun rimbun. Perlu dipertimbangkan bahwa daunnya mengandung bahan iritan yang bisa beracun bagi hewan peliharaan.
Apa kamu suka memiliki tanaman di rumah? Ada berapa banyak dan spesies apa saja yang kamu miliki? Kami akan senang melihat fotonya.