Mantan Pencuri Rumah Mengungkapkan Cara Melindungi Rumah dari Tindakan Pencurian
Berkat mantan pencuri rumah ini, kita kini bisa belajar cara pelaku kriminal memilih rumah sasaran untuk dicuri dan di mana mereka mencari benda berharga. Setelah mempelajari lebih lanjut tentang tips ini, kamu mungkin ingin menerapkannya sesegera mungkin. Dan ternyata, trik keamanan yang kita andalkan selama bertahun-tahun bisa jadi bukan ide yang bagus.
Kami di Sisi Terang menemukan pensiunan pencuri rumah secara online beserta tips keamanannya, dan kami ingin membagikannya denganmu.
1. Pilih jendela ganda.
Jendela biasa bisa dirusak dengan mudah dan pencuri bisa memecahkannya dalam sekali coba. Namun, jendela ganda (yang dilaminating) disertai dengan plastik di antara 2 lapisannya ini membuat pencuri kesulitan untuk memecahkannya.
2. Jangan memasang pagar tinggi.
Satu hal yang paling diinginkan pencuri adalah semak-semak dan pagar tinggi. Dengan begitu, tetangga lain tidak akan tahu saat mereka masuk ke rumah. Rumah dengan pagar yang lebih rendah dan sedikit dekorasi (atau tidak ada sama sekali) memiliki peluang pencurian yang lebih rendah.
3. Jangan mengandalkan anjing sebagai pencegah pencuri.
Anjing bisa dibujuk dengan mudah dan lengah saat pencuri masuk ke rumah, khususnya jika dia sudah lama memperhatikan dan menargetkan rumah tersebut. Tapi mungkin akan lain halnya jika anjingmu dilatih untuk menjaga rumah.
Jika kamu benar-benar ingin memelihara anjing yang menggemaskan sekaligus galak, peliharalah anjing dengan ras yang lebih kecil. Anjing yang lebih kecil menyalak lebih sering dan lebih keras.
4. Jangan memasang papan peringatan anjing.
Papan peringatan anjing tidak akan membuat pencuri kabur. Malah, kamu memberi tahu mereka hal yang akan dihadapi dan yang perlu dipersiapkan. Jadi, jika kamu punya anjing dan ingin anjingmu mengisyaratkan ketika ada yang masuk ke rumah, jangan memasang papan peringatan anjing.
5. Jangan lupa membersihkan debu dari tempat rahasiamu juga.
Para pencuri dapat menemukan tempat persembunyian dengan melihat jejak debunya. Jika debunya tidak dibersihkan di area tersebut, mereka akan bisa melihat jejak yang ada di antara debu dari saat kamu memindahkan barang. Oleh sebab itu, jangan lupa membersihkan tempat tersebut juga.
6. Letakkan sapu di balik pintu.
Satu cara mudah untuk memperingatkanmu ketika ada seseorang memasuki rumah adalah dengan meletakkan sapu atau pel di balik pintu depan dan belakang. Dengan cara ini, ketika pencuri mencoba masuk melalui salah satu pintu tersebut, sapu akan jatuh dan menghasilkan bunyi.
7. Jangan pajang kalender.
Saat paling tepat bagi pencuri untuk mencuri di rumahmu adalah ketika kamu tidak di sana, khususnya saat kamu sedang berlibur. Mereka biasanya mengintip ke dalam ruangan dan memeriksa kalender untuk mencari tahu tentang rencanamu. Oleh sebab itu, sebaiknya smpan agenda sejauh mungkin dari jendela.
Cara lain bagi mereka untuk mencari tahu jika tidak ada orang di rumah adalah dengan memeriksa kotak surat. Jika kotak surat penuh, mereka tahu kamu sedang tidak ada di rumah dan rumahmu menjadi sasaran mereka. Satu cara untuk mencegah hal ini terjadi adalah memasang slot surat di pintu. Namun, pastikan kamu menambahkan jaring logam di baliknya sehingga mereka tidak akan bisa mengambil kuncimu dari slot itu.
8. Tetap buka tiraimu.
Kita sangat menghargai privasi dan pencuri memanfaatkan hal ini. Ketika tirai ditutup, peluang keberhasilan pencurian barang berhargamu akan lebih tinggi karena tetangga tidak akan melihat ketika mereka berlalu lalang di balik jendela. Oleh sebab itu, posisikan tirai agar tetap terbuka, khususnya ketika kamu tidak di rumah.
9. Posisikan kerai ke atas.
Kerai bagus untuk privasi, tetapi juga bisa membantu pencuri mengintip dan melihat isi rumah. Itulah sebabnya penting untuk memosisikan kerai mengarah ke atas. Dengan begitu, kamu bisa tetap menjaga privasimu, mendapatkan cahaya dari luar, dan pencuri tidak akan bisa mengintip ke dalam.
10. Ganti kunci menjadi “strike plate”.
Satu perubahan terjangkau yang bisa diterapkan di rumah dan akan menghambat pencuri adalah mengganti kunci. Belilah “strike plate”, lalu pasang di pintu depan dan belakang. Jenis kunci ini lebih tahan dan lebih sulit didobrak.
11. Pasang kamera keamanan setinggi mata.
Ketika kamu memutuskan untuk memasang kamera CCTV di rumah, pastikan kamu juga memasang beberapa kamera setinggi mata. Dengan begitu, peluang kamu untuk merekam wajah pencuri lebih tinggi.
12. Jangan simpan kunci garasi di mobil.
Jalan lain yang mudah diakses pencuri adalah melalui garasi, khususnya jika kamu menyimpan kuncinya di dalam mobil di depan rumah. Mobil lebih mudah digasak isinya, dan jika berhasil mendapatkan kunci garasi, mereka bisa masuk tanpa hambatan.
13. Simpan dekorasi pesta di dalam rumah.
Pesta adalah tanda yang disukai pencuri. Bagi mereka, itu artinya kamu baru saja mendapatkan hadiah berharga yang menggiurkan. Oleh karena itu, sebaiknya tidak mendekorasi bagian luar rumah dan tidak memajang dekorasi dekat jendela.
14. Simpan mainan anak di dalam rumah.
Mainan anak mungkin merupakan pertanda bagi pencuri bahwa kamu termasuk orang mampu dan kemungkinan besar memiliki barang berharga di rumah. Jadi, simpan mainan anakmu di dalam rumah saat tidak dimainkan.
15. Setel sistem lampu otomatis secara acak.
Jika kamu sudah berencana memasang sistem lampu otomatis, jangan atur agar lampu menyala di waktu yang sama setiap malam. Buatlah menyala secara acak. Pencuri paham tentang sistem ini dan memeriksa untuk tahu kapan lampumu menyala. Jika tahu lampu dinyalakan pada waktu yang sama setiap malam, rumahmu akan menjadi target selanjutnya.
Bonus: Lebih fokus pada keamanan di siang hari.
Pencurian terjadi lebih sering di siang hari, khususnya ketika kamu sedang keluar dan bertugas atau bekerja di tempat kerja. Akan lebih mudah bagi pencuri untuk mencuri di rumahmu ketika tidak ada orang di sana. Sebagian besar pencuri tidak akan mengambil risiko di malam hari karena mereka bisa membuatmu bangun dan membuka peluang untuk tepergok dan tertangkap.
Trik keamanan apa yang pernah membantumu mencegah pencurian? Apa kamu sudah menerapkan tips di atas atau malah melakukan sebaliknya?