Air Kelapa vs Santan: Apa Bedanya dan Apa Manfaatnya

Air kelapa sangat mirip dengan plasma darah (cairan yang terdapat di dalam sel darah merah) kita, begitu menurut Dr. Karl Kruszelnicki. Selain itu, sabut kelapa dapat dibakar untuk mengusir nyamuk dan santan sangat kaya akan berbagai vitamin. Masih banyak lagi manfaat kelapa yang benar-benar bisa menjadikan hidup kita lebih baik.

Di Sisi Terang, kami menemukan perbedaan antara air kelapa dengan santan dan mencari tahu semua manfaat yang bisa didapatkan jika mengonsumsinya paling tidak beberapa kali sebulan.

Apa perbedaan air kelapa dengan santan?

Sering kali orang mengira santan dan air kelapa sama. Tetapi sebenarnya keduanya adalah dua cairan berbeda. Air kelapa adalah cairan transparan yang berada di dalam buah kelapa — jika kamu petik kelapa muda dan mengocoknya pelan-pelan, akan terdengar bunyi air kelapa di dalamnya. Jadi, kamu bisa membelah kelapa dan langsung meminum airnya.

Santan dibuat dari daging buah kelapa yang sebelumnya dicungkil, diparut, lalu diberi air dan disaring. Hasilnya adalah cairan kental berwarna putih yang mirip krim. Santan banyak digunakan dalam masakan nasional seperti sup, hidangan-hidangan utama, dan berbagai minuman.

Air kelapa sangat baik dalam menghidrasi.

Air kelapa bahkan lebih bisa memuaskan dahagamu daripada air putih biasa — air kelapa mengandung vitamin C, magnesium, kalium, dan sodium. Dengan kata lain, air kelapa adalah alternatif minuman yang sehat, menutrisi, dan menyegarkan.

Air kelapa dapat membantu kulitmu tampil sempurna.

Karena air kelapa mempunyai karakteristik antiradang, mengoleskan air kelapa bisa membantu mengatasi jerawat, kulit kemerahan, dan inflamasi ringan pada kulit wajah. Air kelapa juga dapat melembapkan dan menyegarkan kulit. Karena alasan inilah, ekstrak kelapa sering ditambahkan ke dalam produk kecantikan.

Air kelapa menyerupai cairan dalam sel darah merah.

Menurut Dr. Kruszelnicki, air kelapa juga mengandung banyak sodium dan kalium seperti cairan di dalam sel darah merah manusia. Selain itu, air kelapa juga mengandung banyak kalsium dan magnesium. Artinya, meminum air kelapa merupakan cara sempurna untuk menunjang tubuh dan meningkatkan energimu. Ingat, konsumsi air kelapa pada siang hari tidak boleh berlebihan, terutama bagi orang dengan permasalahan ginjal.

Air kelapa melancarkan pencernaan.

Jika ada masalah dengan sistem pencernaanmu, air kelapa bisa sangat membantu. Selain vitamin, air kelapa juga mengandung banyak serat yang akan bantu menormalisasi aktivitas dan metabolisme usus, memperbaiki sistem imun, dan mencegah sembelit.

Air kelapa menurunkan tekanan darah.

Karena air kelapa banyak mengandung kalium, penelitian menunjukkan bahwa hal ini berefek besar dalam menyeimbangkan tekanan darah dan berpotensi bantu menurunkan risiko penggumpalan darah yang terbentuk di dalam arteri.

Santan bersifat antiradang.

Penelitian menunjukkan bahwa santan mempunyai karakteristik antimikroba dan antiradang. Ekstrak kelapa dan santan dapat mengurangi radang dan bengkak pada luka. Keduanya juga bisa bantu memberikan hasil mengesankan bagi mereka yang mengalami peradangan yang disebabkan penyakit autoimun, seperti artritis reumatoid.

Santan bisa bantu mencegah penyakit jantung.

Santan bisa bantu menurunkan level kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam tubuh apabila dikonsumsi dalam jumlah kecil secara teratur — misalnya ditambahkan ke dalam oatmeal sarapanmu. Para peneliti menemukan bahwa lemak jenuh dalam santan bisa berefek positif terhadap kolesterol yang bisa bantu mencegah penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.

Santan kelapa meningkatkan kesehatan rambut dan kulit.

Jika kamu ingin beralih ke perawatan rambut berbahan alami, santan menjadi perawatan yang sempurna untuk mengatasi rambut kering — karena tinggi lemak. Santan membantu kulit kepala terhidrasi serta mengatasi ketombe dan gatal-gatal. Jika dioleskan pada kulit, santan akan menjaganya tetap elastis dan halus.

Santan kelapa bisa mencegah anemia.

Kekurangan zat besi adalah kekurangan nutrisi yang paling umum terjadi pada manusia di seluruh dunia — dan ini sering menyebabkan anemia. Selain berbagai vitamin lain, santan kelapa mengandung jumlah zat besi yang signifikan. Jadi, secangkir santan saja akan memasok tubuh dengan hampir seperempat asupan zat besi harian yang direkomendasikan.

Santan bisa meningkatkan sistem imun dan memberimu energi.

Asam laurat yang terkandung dalam santan dikenal luas memiliki khasiat sebagai antiseptik. Asam ini melawan bakteri, virus, dan jamur. Sebagai contoh, menurut sebuah penelitian yang diadakan di Filipina, anak-anak penderita pneumonia yang mengonsumsi antibiotik dan santan lebih cepat sembuh dibandingkan mereka yang hanya diobati dengan antibiotik saja.

Buah-buahan sehat apa yang sering kamu makan? Kami akan senang mendengar pendapatmu di kolom komentar!