16 Benda Biasa yang Bisa Membuat Ruangan Terlihat Lebih Sempit
Interior modern tidak menjamin bahwa kamu bisa memiliki tempat yang nyaman. Yang penting adalah detail-detail kecil. Terkadang, hal-hal sederhana seperti gorden, wallpaper, atau karpet bisa mengubah proporsi rumahmu. Dengan adanya barang-barang ini, rumahmu bisa terlihat lebih luas atau lebih sempit secara visual dan kamu juga bisa menyesuaikan pencahayaan di setiap ruangan.
Di Sisi Terang, kami menemukan objek-objek yang bisa membuat ruangan tampak lebih sempit serta benda-benda apa saja yang dapat menggantikannya.
1. Pola besar pada wallpaper
Pola besar pada wallpaper menarik terlalu banyak perhatian dan membuat ruangan terlihat lebih kecil. Jika kamu menginginkan efek sebaliknya, pilihlah wallpaper dengan pola kecil dan warna yang lebih lembut. Dengan begini, akan ada lebih banyak cahaya terpantul, dan ruangan akan terlihat lebih luas dan lapang.
2. Rak buku terbuka
Rak buku terbuka terlihat berantakan dan tampak terlalu padat. Jika ruanganmu cukup sempit, maka rak buku terbuka akan membuatnya terlihat lebih kecil lagi. Desainer Kim Gordon berkata, “Coba letakkan perabot yang memiliki pintu sehingga kamu bisa menyembunyikan barang-barang yang berantakan.” Kamu masih bisa membaca buku favoritmu, tetapi menyimpan buku di tempat yang senada dengan skema warna ruanganmu serta mencegah beberapa benda tidak berantakan akan membuat ruanganmu terlihat jauh lebih besar.
3. Sofa berbentuk L
Akhir-akhir ini, sepertinya semua orang menyukai sofa berbentuk L, tetapi sofa ini bisa membatasi ruang dan membuat ruanganmu terasa kurang fungsional. Sofa berbentuk L ini cocok untuk menciptakan zona di ruangan terbuka yang luas, tetapi tidak cocok dengan ruangan yang lebih kecil.
4. Memajang dekorasi sejajar dengan pandangan mata
Kamu mungkin tidak menyadari bahwa meletakkan sesuatu yang sejajar dengan pandangan mata menciptakan ilusi ruang yang lebih kecil, tidak peduli seberapa rendah posisi plafon. Namun, sebenarnya tidak sulit untuk membuat plafon terlihat lebih tinggi sehingga bisa membuat ruangan terlihat lebih besar.
“Gantung rak, dekorasi, dan barang-barang lainnya lebih tinggi dari biasanya,” kata John Linden, seorang desainer interior dan furnitur. “Hal ini akan membuat kita melihat ke arah plafon. Di satu sisi, hal ini juga menambah lebih banyak ruang.” Selain itu, dia juga merekomendasikan untuk meletakkan buku, sepeda, atau barang lainnya di tempat yang lebih tinggi dan tidak mengenai lantai untuk memberikan ilusi ruangan yang lebih besar.
5. Penempatan cermin yang salah
Kamu tentu bisa menggunakan cermin untuk melihat dirimu sendiri, tetapi pantulan cermin sebenarnya bisa menguntungkanmu. Emma Pritchard, editor majalah Country Living UK, merekomendasikan untuk meletakkan cermin di depan jendela. Hal ini akan menambah cahaya alami yang akan membuat kamar tidur atau ruang tamu di rumahmu tampak lebih luas.
6. Furnitur di pintu masuk ruangan
Kursi yang berada di dekat pintu bisa membuat kacau ruang tamu, dapur, atau kamar tidur, dan kamu bisa merasakan bahwa ruangan tersebut jadi lebih sempit. Jika memungkinkan, kelompokkan furnitur berukuran besar di salah satu sisi dinding. Hal ini akan membantu memperbesar ruang gerakmu dan terlihat sedikit menambah ukuran ruangan.
7. Kaki kursi dan sofa yang tidak terlihat
Sofa atau kursi terlihat lebih besar ketika kamu tidak bisa melihat kakinya. Kaki furnitur yang terlihat bisa membuat ruanganmu tidak terlihat berantakan dan menyisakan lebih banyak ruang terbuka.
8. Furnitur dengan bagian belakang yang tinggi
Tempat tidur, kursi biasa, atau kursi pouf yang tidak terlalu tinggi akan membuat ruangan terlihat lebih luas. Untuk di kamar tidur, kamu bisa menggunakan tempat tidur rendah bergaya Asia. Untuk ruang tamu, pilih kursi dengan sandaran yang tidak terlalu tinggi (tetapi tetap nyaman) karena kursi model ini akan menciptakan efek ruang yang lapang.
9. Tirai dan gorden tebal
Tirai tebal berbahan satin atau beludru membuat langit-langit terlihat lebih rendah dan seolah membangun dinding tak kasat mata di dalam ruangan. Selain itu, kedua bahan ini juga menyerap cahaya yang datang dari jendela. Kain halus yang lebih luwes seperti linen, akan membuat interior lebih hidup.
10. Selimut berwarna gelap atau berwarna-warni pada furnitur yang lembut
Secara visual, warna gelap membuat ruangan tampak lebih kecil. Aturan ini juga berlaku untuk penutup furnitur lembut (terutama dengan kain pelapis berwarna terang). Selimut berwarna gelap akan mengurangi pencahayaan dari sebuah ruangan dan membuat ruangan tampak lebih sempit. Kain penutup berwarna-warni juga akan memberikan efek yang sama. Sedangkan, warna lembut akan meningkatkan ukuran ruangan secara visual.
11. Karpet kecil di dekat sofa atau tempat tidur
Menginjak karpet hangat di pagi hari setelah bangun tidur memang sangat menyenangkan, apalagi jika kamu tinggal di negara dengan iklim yang dingin. Saat memilih detail interior ini, penting untuk mempertimbangkan ukurannya. Karpet kecil membuat interior tampak terkotak-kotak dan membuat ruangan tampak sempit.
Untuk menghindari efek ini, kamu harus memilih karpet yang cukup besar atau tidak usah memakai karpet sama sekali. Seluruh furnitur, atau cukup kaki depannya, harus berdiri di atas karpet. Warna lembut pada benda-benda seperti wallpaper atau gorden juga akan menciptakan ilusi ruang yang lebih besar.
12. Mainan berukuran besar
Mainan besar seperti boneka beruang memang memberikan sentuhan imut di rumahmu, tetapi benda ini memakan terlalu banyak ruang berharga. Mainan terlalu menarik perhatian sehingga kamu tidak lagi bisa melihat interior ruangan. Jika rumahmu tidak terlalu besar dan kamu punya anak, simpan mainan di keranjang atau dalam kotak-kotak lucu.
13. Kipas angin di plafon
Menjaga rumahmu tetap sejuk dan membuat ruanganmu terlihat lebih besar tidak harus menjadi sesuatu yang eksklusif. “Kipas angin di plafon membuat ruangan tidak simetris dan menciptakan bayangan di mana pun kamu berada,” kata Mary Graham, yang merekomendasikan kipas angin berwarna putih atau pencahayaan yang sederhana sebagai gantinya.
14. Lampu Lantai
Lampu lantai saja mungkin tidak cukup untuk mencerahkan ruanganmu karena lampu tersebut menciptakan ketidakseimbangan. Meskipun dapat menerangi plafon rumahmu, lampu jenis ini hanya menyebarkan sedikit cahaya ke seluruh ruangan, membuat ruangan terlihat sempit dan gelap. Lebih baik memilih jenis lampu lain yang memberikan efek pencahayaan yang seimbang.
15. Furnitur yang menempel ke dinding
Pemilik apartemen yang sempit sering meletakkan furnitur mereka menempel pada dinding. Sekilas, tindakan ini memang tampak logis, tetapi mungkin tidak memberikan hasil yang diharapkan. Jika kamu mendorong semua furnitur ke dinding, ruangan akan kekurangan elemen yang bisa mencerahkan ruang.
Desainer interior Anne Hepfer menawarkan solusi mudah untuk masalah ini. “Cobalah untuk meletakkan furnitur jauh dari dinding. Ini mungkin terdengar berlawanan dengan intuisimu, tetapi untuk membuat ruangan terlihat lebih besar, jangan menempelkan furnitur ke dinding,” katanya. “Sebaliknya, menjauhkan furnitur dari dinding bisa menciptakan keseimbangan yang lebih baik di dalam ruangan.”
16. Plafon membran (Stretch ceiling)
Plafon membran tidak gampang rusak, mudah dipasang, dan juga memiliki warna yang beragam. Namun, plafon seperti ini memiliki kekurangan yang cukup signifikan yang harus kamu pertimbangkan saat merenovasi atau membeli rumah—plafon ini memang memakan tempat sehingga membuat ruangan jadi lebih sempit.
Saat dipasang, tinggi ruangan berkurang sekitar 28 cm, tergantung pada teknik pemasangan dan bahannya, dan detail ini akan sangat berpengaruh pada apartemen berukuran kecil. Jika plafon memiliki beberapa level, maka ruangan akan terlihat makin kecil lagi.
Benda manakah yang tidak akan pernah kamu gunakan untuk interior ruangan dan apa alasannya? Ceritakan kepada kami di kolom komentar.