Sisi Terang
Sisi Terang

17 Tips Ini Bisa Bikin Perabotmu Makin Awet

Perabot, seprai, piring, dan barang lain yang merupakan bagian penting dari rumah kita bisa rusak seiring berjalannya waktu atau jika kita tidak merawatnya dengan baik. Untungnya, ada beberapa trik yang bisa membuatnya bertahan lebih lama dan tetap terlihat bagus.

Sisi Terang mengumpulkan sejumlah kiat berguna dan praktis yang bisa kamu gunakan untuk memperpanjang usia barang-barangmu di rumah.

1. Bersihkan noda di kursi berlapis kain begitu kamu melihatnya.

Siapa pun yang punya kursi seperti ini di rumah pasti tahu bahwa meski bentuknya terlihat luar biasa, kursi ini mudah terkena noda. Misalnya, saat kamu duduk di atasnya untuk makan malam. Kursi seperti ini juga menumpuk banyak debu, yang seiring waktu bisa membuatnya terlihat lebih tua dibanding usia sebenarnya. Karena itu, kamu harus segera membersihkan noda apa pun segera setelah noda itu muncul.

Untuk melakukannya, tuangkan air panas ke dalam wadah dan tambahkan beberapa tetes sabun cuci piring. Gunakan kain microfiber untuk membasahi seluruh area yang kotor agar airnya tidak berbekas. Terakhir, gosok kain tersebut hingga kotorannya hilang.

2. Pastikan sofa kulitmu terhindar dari sinar matahari langsung.

Untuk menjaga sofa kulit tetap dalam kondisi baik, sebaiknya kamu menaruhnya di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung. Dengan begitu, kamu bisa mencegahnya berubah warna. Selain itu, membersihkannya secara teratur juga sama pentingnya. Kamu cuma perlu menggunakan kain lap untuk menghilangkan debu yang ada di sana.

Selain itu, kamu juga bisa menggunakan penyedot debu untuk menghilangkan sisa makanan atau kotoran yang tertinggal di sudut dan celah sofa. Jika sesuatu tumpah di atas sofa kulitmu, kamu tidak perlu menggosoknya dengan kain, tapi cukup menghilangkan cairan yang tumpah menggunakan kain kering.

3. Sikat kursi berlengan dan kursi beludrumu.

Furnitur seperti ini tentunya memberikan sentuhan modis ke rumahmu. Terlepas dari apa yang mungkin terpikir olehmu, beludru sebenarnya adalah bahan yang sangat tahan lama, tapi seperti bahan lainnya, beludru perlu dirawat agar selalu tetap dalam kondisi prima. Menyikatnya beberapa kali dalam sebulan menggunakan sikat khusus kain bisa sangat membantu.

Saran lainnya adalah jangan menaruh benda berat untuk waktu yang lama di atas perabot berbahan jenis ini agar tidak meninggalkan bekas. Terakhir, usahakan untuk tidak menaruh furnitur seperti ini terlalu dekat dengan dinding agar tidak rusak.

4. Menyeka furnitur kayu setiap hari.

Dari meja dan bangku hingga meja tulis dan kompor, kayu bisa menjadi bagian di banyak perabot rumah, jadi, penting bagi kita untuk mengetahui cara merawatnya agar perabot kayu ini tahan lama. Membersihkan perabot jenis ini sesering mungkin dengan kemoceng atau kain lembut adalah langkah pertama untuk membuatnya tetap kinclong. Untuk membersihkannya lebih baik lagi, campurlah minyak zaitun dan cuka, serta gunakan kain lembut untuk menggosok larutan ini ke permukaannya. Biarkan selama beberapa menit, lalu gosok kembali dengan kain bersih dan kering lainnya agar perabotmu berkilau.

5. Bersihkan kotoran dengan air panas.

Karena sering tertutup banyak benda lain, seprai jarang sekali terkena noda, tapi masih bisa menjadi tempat berkumpulnya kotoran, bakteri, bahkan tungau debu. Oleh karena itu, kamu wajib mencucinya menggunakan air hangat atau panas untuk menghilangkan semua kotoran itu. Tentu saja, jangan lupa periksa labelnya terlebih dahulu untuk mengetahui apakah ada petunjuk khusus untuk mencucinya agar selalu tampak seperti baru.

6. Jangan mencuci quilt terlalu sering.

Bedsheet, yang merupakan hal pertama yang kita lihat saat mendekati kasur, tidak serta merta perlu dicuci lebih sering dibanding selimut lainnya. Sebenarnya, kita dianjurkan untuk mencucinya 2-3 kali setahun.

7. Biarkan bantal mengering sepenuhnya setelah dicuci.

Kalau kamu tidak ingin bantalmu rusak setelah dicuci, mulailah dengan memeriksa apakah bantalmu punya isian alami. Jika ya, sebaiknya, kamu membawanya ke penatu untuk di-dry cleaning. Jika labelnya tidak punya instruksi khusus dan isinya sintetis, kamu bisa mencucinya menggunakan air hangat atau panas.

Namun, kamu harus selalu memastikan bantalmu benar-benar kering setelah dicuci. Kamu bahkan bisa menggunakan pengering rambut atau membaliknya jika kamu menjemurnya di luar ruangan agar tidak merusak bagian dalamnya dan membuatnya tahan lebih lama.

8. Balik karpet secara rutin.

Karpet membuat rumahmu lebih hangat dan lebih indah. Karpet juga membuat ruanganmu lebih nyaman, tapi untuk menjaganya dalam kondisi sempurna dan terus memberikan rasa nyaman di rumah, ikuti 2 kiat mudah ini.

Salah satunya adalah membaliknya sesering mungkin sehingga bagian-bagian yang punya bekas perabotan bisa terlihat. Ini adalah cara yang baik untuk memberi karpetmu waktu memulihkan bentuknya dan tidak rusak permanen. Tips lain yang bisa kamu praktikkan adalah dengan menyedot debu secara teratur dan menyeluruh, karena debu yang menumpuk dapat merusak serat karpet.

9. Biarkan kasurmu terkena angin secara berkala.

Kasur bisa bertahan antara 7-10 tahun, jadi, untuk menjaganya agar tetap dalam kondisi baik dan bahkan memperpanjang usianya, kamu bisa melakukan sejumlah perawatan khusus. Mengangini ruangan dan melepas seprai dari kasur akan membuat kelembapan yang menumpuk di kasur menguap. Kamu juga disarankan untuk membaliknya setidaknya 4 kali setahun dan, jika perlu, bersihkan dengan penyedot debu.

10. Cuci kain putih segera setelah terkena noda.

Handuk dapur, lap, dan taplak meja, terutama yang berwarna putih, bisa dengan mudah terkena noda. Mencucinya segera setelah terkena noda adalah kunci untuk membuat seluruh proses pembersihan lebih mudah. Kiat efektif lainnya yang bisa kamu gunakan adalah: segera oleskan campuran garam dan sedikit air (yang berbentuk seperti pasta) ke bagian yang terkena noda, agar nodanya terserap.

11. Ingatlah untuk mengeringkan peralatan makan dengan baik.

Terkadang, peralatan makan tidak benar-benar dirawat sebagaimana mestinya, padahal kita semua menggunakannya setiap hari. Seiring waktu, kilaunya mungkin pudar dan bisa terlihat kotor, padahal sebenarnya tidak. Agar tetap berkilau dan dalam kondisi baik, cukup cuci peralatan makanmu dengan bagian lembut spons cuci piring, singkirkan sisa makanan dengan benar, bilas dengan air dingin, dan jangan lupa untuk mengeringkannya alih-alih meninggalkannya di rak pengering agar tidak ternoda.

12. Bersihkan piring dengan larutan DIY.

Peralatan makan porselen bisa menjadi penghias lemari untuk waktu yang lama. Kalau kamu ingin menghilangkan bekas minyak dari piring, pilihan yang paling baik adalah mencampur satu sendok makan soda kue dengan satu sendok makan cuka putih, sedikit lemon, dan sedikit air dalam mangkuk sampai membentuk semacam pasta. Pasta ini harus digosok di pola piring, lalu dibilas.

13. Cuci panci dan wajan stainless steel dengan air hangat.

Saat menggunakan panci dan wajan, minyak bisa menumpuk atau menempel di dalamnya, yang seiring waktu, akan makin sulit dihilangkan dan membuat peralatan ini terlihat kotor. Untuk menghindarinya, setelah dipakai, kamu harus mencucinya dengan sempurna menggunakan sabun netral dan air hangat, serta menggosoknya menggunakan spons lembut. Terakhir, keringkan dengan sempurna agar tidak ada noda tersisa. Jika ada noda bekas pemakaian di pancimu, rebus air dengan sedikit cuka selama 4 atau 5 menit, lalu gunakan larutan ini untuk mencuci panci seperti biasa.

14. Bersihkan noda membandel dengan cuka.

Saat meja makanmu penuh makanan, kecelakaan sangat mudah terjadi dan sesuatu mungkin saja tumpah atau terjatuh ke taplak meja, jadi, cara terbaik agar taplakmu masih bisa dipakai lebih lama adalah dengan membersihkan nodanya dengan segera. Jika itu adalah noda kopi yang biasanya sulit dihilangkan, kamu bisa mengoleskan sedikit cuka putih yang dipadukan dengan alkohol pada taplak sebelum dicuci.

15. Jangan membebani mesin cuci secara berlebihan.

Mesin cuci adalah barang penting di rumah. Makin awet dipakai, makin bagus. Hal pertama yang bisa kita pertimbangkan untuk merawatnya adalah tidak membebaninya terlalu banyak. Alangkah baiknya, bagi pakaian kotor menjadi tumpukan yang lebih kecil. Selain itu, pastikan untuk memberi ventilasi pada drum mesin cuci, serta membersihkan cincin karetnya (tempat menumpuknya buih sabun kotor), serta kotak detergen dan filternya. Jangan lupa untuk membersihkan bagian luar mesin cuci secara berkala dengan kain yang dicelupkan ke dalam air sabun, lalu keringkan dengan kain lain yang kering dan lembut.

16. Hindari penggunaan pembersih jendela di cermin.

Cermin di rumah bisa tergores, kusam, atau ternoda, jadi, seperti barang lainnya, cermin juga butuh perawatan khusus. Kamu cuma boleh memakai kain lembut untuk membersihkannya. Selain itu, jangan gunakan produk pembersih yang mengandung bahan abrasif. Perlu diperhatikan bahwa tidak disarankan untuk menggunakan pembersih jendela karena bahan kimia yang mungkin dikandungnya.

17. Bersihkan bagian luar toilet.

Selalu pertimbangkan jumlah orang yang menggunakan toilet untuk menentukan seberapa sering kamu harus mencucinya. Misalnya, jika ada anak kecil atau orang tua di rumah, kamu harus lebih sering mendisinfeksi toiletmu. Setidaknya, bersihkan dua kali seminggu.

Saat melakukannya, sebaiknya kamu bukan cuma fokus ke bagian dalamnya, karena air terus-menerus melewati bagian ini, tapi bersihkan juga bagian luarnya, terutama di bagian tempat duduk. Gunakan kain sekali pakai, pembersih toilet, dan sikat, yang juga bisa didisinfeksi setelah digunakan.

Apa ada barang lain di rumah yang menurutmu perlu perawatan khusus agar bisa bertahan lebih lama? Bagikan kiatmu di kolom komentar, ya.

Kredit foto pratinjau Depositphotos.com, Depositphotos.com
Sisi Terang/Rumah/17 Tips Ini Bisa Bikin Perabotmu Makin Awet
Bagikan Artikel Ini