Sisi Terang
Sisi Terang

10 Rahasia Kecil Gaun Pengantin Selebritas yang Jarang Kita Ketahui

Gaun pengantin disebut-sebut sangat spesial karena kita hanya mengenakannya di hari yang benar-benar spesial. Namun, beberapa gaun pengantin menyimpan makna yang lebih dalam bagi para wanita yang memakainya. Para pengantin, termasuk selebritas, berharap gaun mereka membawa keberuntungan serta kebahagiaan, dengan upaya memasukkan beberapa detail sentimental kecil dalam pakaian pernikahan mereka atau membuat gaun mereka berbeda dari yang lainnya dengan cara yang spesial.

Kami di Sisi Terang memilih 10 gaun ikonis pengantin terkenal yang punya makna spesial atau menyimpan rahasia kecil yang mungkin belum pernah kamu dengar.

Pippa Middleton mengenakan gaun yang memperlihatkan kulitnya, namun tidak terlalu berlebihan.

Gaun Pippa Middleton didesain dengan bagian leher yang tinggi dan terlihat cukup konservatif di bagian depan, tetapi bagian belakangnya sedikit terbuka. Potongan lubang kunci di bagian belakang memperlihatkan sedikit kulit Pippa, yang membumbui tampilan pengantin yang sederhana. Gaun Pippa panjang dan tinggi di bagian depannya, jadi, sepertinya sah-sah saja jika memperlihatkan sedikit punggungnya dalam acara itu.

Gaun pengantin Priyanka Chopra menyuguhkan penghormatan sentimental kepada suami dan orang tuanya.

Selama pernikahannya dengan Nick Jonas, Priyanka Chopra telah mengenakan beberapa gaun. Untuk upacara pernikahan gaya barat, dia mengenakan gaun pengantin manik-manik buatan tangan dengan detail rumit karya Ralph Lauren. Priyanka ingin gaunnya menjadi penghormatan akan momen-momen sentimental dan orang-orang yang berarti dalam hidupnya, sehingga para desainer menjahit tangan nama lengkap Nick, nama orang tua sang pengantin wanita, serta tanggal pernikahan pada gaun tersebut. Priyanka juga menambahkan sehelai renda dari gaun ibu mertuanya pada gaunnya.

Gaun pengantin Putri Eugenie menyiratkan pesan dukungan.

Pada usia 12 tahun, Putri Eugenie menjalani operasi untuk memperbaiki skoliosisnya, yakni kondisi tulang belakang yang melengkung. Bekas luka itu masih ada, dan pada hari pernikahannya, Eugenie tidak ingin menyembunyikannya. Justru, dia meminta desainer untuk membuat gaun dengan potongan punggung rendah yang memamerkan bekas lukanya. “Bagiku, inilah cara berkomunikasi dengan orang-orang yang sedang mengalami situasi serupa terkait skoliosis atau punya bekas luka yang mereka coba tutupi,” kata sang putri.

Ellie Goulding meminta inisial namanya dan calon suaminya dibordir pada gaunnya.

Di hari pernikahannya, Ellie Goulding mengenakan gaun lengan panjang sulaman tangan dengan kerah tinggi. Kerah organza dan kerudung sutra tule disulam dengan inisial kedua mempelai. Pekerjaan tangan yang luar biasa ini membutuhkan waktu 591 jam bagi para desainer.

Hilary Duff juga memilih inisial mereka dibordir pada gaunnya.

Hilary Duff merupakan pengantin lain yang menyukai ide supaya inisial namanya beserta suaminya diperingati di gaun pengantinnya. Gaun rancangan Jenny Packham ini terlihat cukup modern berkat bantalan bahu tebal berbentuk sadel dan lengan panjang yang menyentuh lantai.

Pakaian pernikahan Putri Diana diharapkan membawa keberuntungan baginya.

Mengikuti tradisi lama, pada hari pernikahannya, Diana mengenakan sesuatu yang lama, sesuatu yang baru, sesuatu yang dipinjam, dan sesuatu yang biru. “Sesuatu yang lama” merujuk pada sehelai renda antik dari Ratu Mary, “sesuatu yang baru” adalah gaun itu sendiri, “sesuatu yang dipinjam” merujuk pada tiara Spencer yang dikenakan Diana di kepalanya, serta pita yang dijahit di korset gaun mengacu pada makna “sesuatu yang biru.”

Ada juga semacam jimat tersembunyi yang dimaksudkan membawa keberuntungan bagi sang pengantin wanita yakni berupa tapal kuda emas yang dihiasi berlian.

Ekor gaun Ratu Elizabeth II benar-benar simbolis.

Pernikahan Putri Elizabeth (calon Ratu Elizabeth II) dan Philip Mountbatten, Duke of Edinburgh, berlangsung tepat setelah Perang Dunia II. Ekor gaun sepanjang 4 meter berbentuk kipas yang disulam dengan bunga melambangkan kelahiran kembali dan perkembangan setelah perang. Diyakini bahwa desain ini terinspirasi oleh lukisan Botticelli, Primavera.

Gaun pengantin Kate Moss menunjukkan rasa kasih sayang untuk desainer favoritnya.

Gaun bergaya vintage yang dikenakan Kate Moss di hari pernikahannya dirancang oleh John Galliano. Kate memilih John sebagai desainer gaun pengantinnya setelah berkali-kali mengenakan karyanya di atas panggung catwalk sepanjang karier modelnya. Kate menjelaskan pilihannya dengan berkata, “Aku hidup dalam balutan gaunnya selama bertahun-tahun, dan gaunnya benar-benar bikin aku merasa nyaman.”

Ratu Victoria merupakan salah satu wanita pertama yang mengenakan gaun pengantin putih.

Ratu Victoria sering dipuji karena memulai tradisi mengenakan gaun putih untuk acara pernikahan. Meskipun dia bukan bangsawan pertama yang menikah dalam balutan pakaian putih, pilihannya memengaruhi mode pengantin. Mengikuti jejak sang ratu, banyak pengantin modis dan kaya beralih ke warna putih saat mendesain gaun pengantin mereka.

Grace Kelly menetapkan tren busana pengantin yang masih digandrungi hingga saat ini.

Kita tidak pernah tahu apakah hal ini benar atau tidak, namun sepertinya gaun pengantin Grace Kelly punya kekuatan magis. Gaun dengan korset renda yang serasi dan rok berbentuk tulip yang dikenakan Putri Monako masa depan pada hari istimewanya ini memesona begitu banyak pengantin di seluruh dunia hingga masih tetap menjadi salah satu gaun pengantin paling terkenal dan paling sering dibuat ulang di dunia.

Tampaknya beberapa pengantin selebritas juga terinspirasi oleh pakaian pengantin Grace Kelly. Pada gambar di bawah, kamu bisa melihat nuansa desain ini pada gaun yang dikenakan oleh Kate Middleton dan Nicky Hilton di upacara pernikahan mereka.

Manakah dari gaun pengantin di atas yang paling kamu suka, dan kenapa? Gaun seperti apa yang kamu kenakan di hari pernikahanmu?

Bagikan Artikel Ini