Sisi Terang
Sisi Terang

15+ Cerita tentang Selebritas yang Tidak Silau oleh Ketenaran dan Pengakuan Banyak Orang

Terkadang, kita menyaksikan sebagian orang atau selebritas dimanjakan oleh ketenaran. Namun, mereka ternyata belum siap akan perhatian publik semacam ini. Alhasil, mereka bersikap kasar kepada penggemar dan kehidupan mereka tidak luput dari skandal. Akan tetapi, ada juga sejumlah bintang yang tahu bagaimana menyikapi popularitas mereka dan bahkan mengubahnya menjadi sesuatu yang baik: mereka menghormati penggemar mereka, terlibat dalam pekerjaan amal, dan punya kehidupan yang diwarnai dengan kebaikan.

Berikut adalah cerita dari para netizen yang memberi gambaran kepada kita tentang para selebritas yang memang berhati mulia di kehidupan nyata.

  • Ada alasan tertentu mengapa orang menyukai Keanu Reeves. Dia pernah membeli sepeda untuk seluruh kru setelah syuting salah satu filmnya selesai, dia pernah membantu seorang pria membuka restoran, dia juga membantu mendanai operasi seseorang, belum lagi dia meluangkan waktu untuk berbicara dengan seorang pria tunawisma—Keanu ada di mana-mana dan entah kenapa, dia dengan santai membawa amplop dengan sedikit uang di dalamnya. © wolfyfancylads / Reddit
  • Aku ketemu Zendaya di Disneyland. Saat itu dia masih remaja (mungkin umurnya sekitar 13-an tahun). Anak-anak mengantre demi berusaha mendapatkan foto/tanda tangan sampai orang-orang yang datang bersama Zendaya mencoba untuk menghalangi mereka dan membubarkan mereka, tapi Zendaya dengan tegas berkata, “Enggak, enggak, enggak, kita enggak boleh kayak gitu. Mereka mau ketemu kita dan tanpa dukungan mereka, enggak ada seorang pun dari kita yang bakal berdiri di sini. Jadi, aku akan berfoto dengan mereka karena mereka sudah menunggu dengan sabar.” Aku benar-benar terkesima oleh sosok yang begitu muda tapi begitu tegas dan tidak takut untuk membela dirinya sendiri di hadapan orang dewasa. Ia juga sangat sadar akan fakta bahwa kariernya bergantung pada jumlah penonton dan bahwasanya mengasingkan penggemar bukanlah keputusan yang bagus dalam kariernya. © DENATTY / Reddit
  • Kala itu, aku lagi berada di sebuah hotel, setelah terburu-buru dari kolam renang menuju kamarku untuk mengambil sesuatu. Aku lupa bawa kacamata maupun lensa kontak. Aku punya rabun jauh. Saat naik lift, aku melihat pasangan mendorong kereta bayi menuju lift. Lantas kutahan pintu lift agar mereka bisa masuk ke dalamnya. Mereka tampak seperti orang baik, tapi wanita itu kelimpungan karena bayinya terus menangis. Aku bilang kepadanya enggak usah khawatir, soalnya aku punya bayi dan bisa memakluminya. Lantas, aku juga memuji anaknya. Aku bisa melihat mereka pun terlihat lega setelahnya. Mereka tampaknya benar-benar merasa bahagia mendengar ucapan ini dari seseorang. Kami pun menaiki lift bersama, mengobrol dengan sopan, kemudian saling tersenyum saat keluar dari lift. Aku lantas ketemu teman-temanku yang sedang menungguku di lobi. Ekspresi heran terlihat jelas dari wajah mereka. Kemudian salah satu kawanku bertanya apakah aku tahu dengan siapa aku tadi ngobrol—aku lihat lagi dan baru sadar ternyata tadi itu John Travolta dan istrinya! © Jeffrey Crampton / Quora
  • Aku berada di grup Facebook yang didedikasikan untuk kecintaan kami kepada Brendan Fraser. Kala itu ada seseorang yang akan bertemu dengan Brendan di sebuah konvensi dan meminta kami untuk mengungkapkan betapa berartinya dia bagi kami di kolom komentar. Mereka pun mencetak komentar yang berisi setumpuk rasa cinta yang tulus ini untuk diberikan kepadanya. Mereka bilang kalau dia sempat membolak-baliknya sebentar dan kemudian menangis. Lalu, ia pun memeluk mereka dengan erat sambil menitipkan ucapan terima kasih untuk kami semua. © thatspooky***** / Reddit
Marechal Aurore / ABACA / Abaca / East News
  • Aku berada di sebuah kelab saat temanku mengundangku untuk bertemu pacar barunya: Wesley Snipes. Selang beberapa tahun kemudian, Wesley masih mengenaliku saat aku melakoni peran kecil di lokasi syutingnya. Dia pun menaikkan peran dan gajiku secara signifikan. Aku masih dapat uang dari peran tersebut. Aku sangat suka pria itu. © MrPaulBae / Twitter
  • Aku dulu bekerja di sebuah toko besar di New York, dan hari itu, aku bertugas di bagian anak/buku/perabotan merek HAY di lantai bawah. Aku sedang berdiri di dekat kasir ketika melihat Marion Cotillard. Aku syok berat saat melihatnya. Rasanya aku mau mengoceh kepadanya dan mengungkapkan betapa aku sangat menyukai karyanya dan banyak hal lainnya... tapi aku lagi kerja. Jadi, aku hanya membantunya memilih hadiah untuk anak-anak. Dia juga mengajak asistennya, yang terus-terusan mengajukan pertanyaan kepadaku, tapi Marion sangat baik dan santai. Dia sama sekali enggak punya aura selebritas. Dia cuma ingin belanja, bersikap normal dan menikmati hari-harinya. © Shayna Martell / Quora
  • Ayahku seorang polisi di New York dan sempat bertugas menutup jalan di Queens untuk syuting film. Steve Buscemi pun mulai mengobrol dengan ayahku yang merupakan penggemar beratnya. Buscemi menunggu ayahku untuk mengantarnya pulang pergi ke Long Island naik mobil sehingga ayahku bisa meminta Buscemi menandatangani poster film Reservoir Dogs yang dibintanginya. © polkaguy6000 / Reddit
  • Seorang temanku dulu bekerja di film Logan dan berkata bahwa Hugh Jackman mengajak seisi departemen untuk makan malam dan mentraktir semuanya. Namun, departemen tempat temanku bekerja hanya berisi empat orang. Alhasil, Hugh Jackman menawarkan mereka untuk pergi ke kabin tempat dia menginap dan secara personal memasak makan malam untuk mereka. Dia masih mampu menyajikan hidangan yang mengesankan, semuanya terasa lezat, dan Hugh Jackman tampaknya memang pria yang paling baik. © Ultimatespacewizard / Reddit
  • Aku sempat melihat Macaulay Culkin di antara lautan penonton di sebuah konser. Konser berakhir dan semua orang pun beranjak pergi, tapi dia tetap di kursinya sambil mewarnai di buku gambar. Beberapa wanita menyapanya dengan semangat dan dia memberi mereka sejumlah halaman untuk diwarnai juga. Mereka pun ikut duduk. Sangat memesona. Tanpa kata-kata, hanya perasaan bahagia dan krayon/pensil warna. © SimoneKali / Twitter
  • Suatu ketika, aku bertemu Andre 3000 dalam perjalanan naik kapal feri menuju Alcatraz, lalu aku pun menyapa. Putraku (6 tahun) yang punya autis menghampirinya dan mulai bercerita tentang anjing Gembala Jerman, yang jadi obsesinya saat itu. Andre membahas soal anjing dengannya selama 20 menit. Kami lalu bertukar nomor. Empat tahun kemudian, aku mendapat pesan ini: “Hai, Jason. Aku lagi mencari kontak seseorang di ponsel dan namamu pun muncul. Aku ingat pertemuan keren kita di kapal. Bagaimana kabar putramu? Aku tinggal di New York sekarang. Jadi, jika kamu berkunjung kemari, tolong hubungi aku.” © LucidJay / Twitter
  • Tanteku saat itu sedang berkencan dengan anggota grup band The Time. Dia harus singgah ke kediaman Prince selagi mereka mengasuhku. Kepalaku terbentur meja dan aku pun panik. Prince menenangkanku dengan cara menggendongku dan mengompres kepalaku dengan es. Saat kami beranjak pergi, aku meminta camilan untuk dibawa pulang. Dan dia pun membuatkan tas untuk membungkusnya. Begitulah ceritaku. © ItsTheBrandi / Twitter
  • Aku ketemu Alison Brie saat masih bekerja di kelab mewah, di atap sebuah gedung di LA. Dia memperlakukanku, pelayan biasa, layaknya seorang teman lama dan pada akhirnya kami pun tertawa dan mengobrol seperti orang bodoh. Akhirnya aku paham kenapa dia begitu sukses. © MarvinLazer / Reddit
  • Aku pernah suatu ketika menyaksikan pemutaran perdana sebuah film. Semua aktor berjalan melewati para penonton—kecuali David Tennant. Dia benar-benar membungkuk sampai setinggi seorang anak kecil, menjawab pertanyaannya dan kemudian mengobrol dengan anak itu tentang hal-hal favorit yang ia gemari. Begitu tulus. Pria sejati yang baik hati. © Bridie180 / Reddit
  • Bintang film Ghostbusters, Rick Moranis, berhenti berakting saat berada di puncak kariernya agar ia bisa fokus merawat anak-anaknya setelah kematian istrinya. © ChaoticPotatoSalad / Reddit
  • Rick Moranis melihatku saat aku menatapnya di sebuah restoran ketika usiaku 8 tahun. Selepas makan, dia berjalan mendekat, berjongkok di sebelahku sambil berkata, “Apakah ada hal yang ingin kamu tanyakan kepadaku?” Aku meminta tanda tangannya dan dia pun memberikannya. Di hari yang sama, dia melihatku berjalan-jalan di kota dan dia dikelilingi oleh sekelompok orang sembari memberi tanda tangan, lalu dia meneriakkan namaku dan menyapaku lagi. © IheartPandas666 / Reddit
  • Aku ketemu wanita cantik ini saat lagi jalan-jalan dengan anjingku. Kami sempat mengobrol sejenak dan aku pun langsung naksir berat kepadanya. Dia lucu, benar-benar cantik, sangat menawan dan sangat enak diajak bicara. Lantas, datanglah beberapa orang wanita dan membawanya pergi naik mobil begitu saja dan kami pun berpisah. Aku menoleh ke arah saudara perempuanku dan bertanya apa mungkin dia menyukaiku dan dia langsung ngetawain aku. Yang terjadi kemudian, saudara perempuanku harus menunjukkan kepadaku bahwa wanita tadi adalah Salma Hayek. Saudara perempuanku masih saja mengungkit-ungkit kalau aku pernah jatuh cinta kepada Salma Hayek dan enggak kenal siapa dirinya. © slugan192 / Reddit
USA TODAY Network / Sipa USA / East News, © Salma Hayek Pinault / Facebook

Menurutmu, selebritas mana yang masuk golongan orang-orang tulus dan baik hati?

Kredit foto pratinjau USA TODAY Network / Sipa USA / East News
Sisi Terang/Aku & Kamu/15+ Cerita tentang Selebritas yang Tidak Silau oleh Ketenaran dan Pengakuan Banyak Orang
Bagikan Artikel Ini