20+ Orang Ini Menjelaskan Kenapa Mereka Memutuskan untuk Hidup Tanpa Anak
Gaya hidup child-free mulai dikenal pada tahun 2014 dan kian populer sejak saat itu. Tapi banyak orang yang tidak ingin punya anak masih diperlakukan seperti orang-orang yang menghindari tanggung jawab.
Sisi Terang ingin tahu kenapa makin banyak pria dan wanita yang memilih untuk menjalani kehidupan tanpa punya anak. Berikut adalah beberapa alasan yang diberikan oleh orang-orang dengan gaya hidup child-free ini.
- Aku merasa aneh saat ditanya kenapa aku tidak ingin punya anak karena jawabannya simpel: “Aku hanya tidak ingin.” Tidak ada rahasia atau alasan lain. Sama seperti aku tidak ingin menempuh pendidikan akuntansi atau belajar biola. Tak ada yang salah dengan keputusan ini. © HappyGilmOHHMYG** / Reddit
- Aku juga takut melahirkan. Sejak awal aku memang tidak ingin punya anak, tapi mendengar cerita melahirkan dari pengalaman wanita lain membuatku makin takut. © luv2l*** / Reddit
- Tidak bisa tidur dan kelelahan. Aku sudah cukup lelah dengan bekerja dari pukul 08.00-17.00, berolahraga, memasak makan malam, lalu dilanjutkan bersih-bersih, dan mengerjakan semua tugas lain di rumah. Jadi, untuk apa membuat waktu tidurku makin sedikit dan menambah tugas menjaga anak terus-menerus? Aku melihatnya di wajah orang-orang yang kelelahan dan punya kantong mata. Untuk apa kita melakukan hal seperti ini kepada diri sendiri? © ParnsAngel / Reddit
- Aku merasa nyaman dengan kondisi hidupku saat ini. Bangun siang, liburan tanpa direncanakan, dan menghabiskan uang untuk diriku sendiri. Punya anak berarti seluruh kehidupanmu berubah, dan aku tidak ingin hidupku berubah. © likeellewoods / Reddit
- Aku hanya tidak punya keinginan untuk punya anak. Aku tidak membenci anak-anak, aku menyayangi keponakanku dan sangat bahagia bisa menjadi bagian penting dari hidup mereka. Namun, untuk hal yang sama, aku juga melihat betapa sulit dan begitu stresnya membesarkan anak. Aku paham banyak orang senang membesarkan anak dan menganggapnya hal yang berharga, tapi sayangnya bagiku tidak begitu. © I_have_stuffs_to_add / Reddit
- Kamu sering dengar orang-orang berkata, “Aku akan lebih baik dibanding orang tuaku dalam membesarkan anak?” Ya, kenyataannya tidak selalu semudah itu. Orang tuaku benar-benar keras kepada anak-anaknya. Saudaraku berkata, “Aku akan menjadi lebih baik!” dan dia benar-benar berpikir dirinya mampu. Tapi ternyata tidak. Dia tidak menyelesaikan pendidikannya, sama seperti orang tua kami. Dia kewalahan mengurus anak-anaknya, sama seperti orang tua kami. Suaminya bermasalah, sama seperti ayah kami. Dia punya masalah mental yang tidak diobati, sama seperti ibu kami. Anak-anaknya nakal, selalu bertengkar dan tidak punya sopan santun. © firetruckgoesweewoo / Reddit
- Oh, alasannya banyak sekali. Mulai dari mana, ya... Ada jutaan anak yatim di dunia, apa spesialnya DIRIKU dan gen-ku sehingga aku harus membuat manusia baru? Aku kenal pasangan yang telah menghabiskan banyak uang untuk berobat perihal kesuburan, padahal uang itu bisa dengan mudah digunakan untuk mengadopsi anak. © hashslingaslah / Reddit
- Kebebasan. Aku dan suamiku mungkin akan menjadi orang tua yang cukup baik dan mampu secara finansial, tapi kami merasa sudah lengkap bersama. Kami bersenang-senang bersama-sama dan ingin menghabiskan sisa hidup kami tanpa tanggung jawab dan stres membesarkan anak. © billieaspen515 / Reddit
- Karena aku yakin bahwa anak-anak layak mendapatkan orang tua yang akan menyayangi mereka, selalu mengutamakan mereka, menghabiskan waktu berkualitas bersama mereka, dan mau berkorban sehingga mereka mendapatkan peluang terbaik, tapi pada saat yang sama, punya kekuatan untuk membuat batasan dan mendisiplinkan mereka dengan cara yang sehat agar dapat tumbuh menjadi manusia yang baik. Aku tidak yakin bisa menurunkan egoku dan menjadi sosok seperti itu. Aku terkadang berpikir bahwa punya anak mungkin menyenangkan; tapi sebelum aku yakin terhadap diriku sendiri, punya kondisi finansial yang stabil, dan menjalani hubungan yang stabil, punya anak tidak ada dalam rencanaku. © vixterlkirby / Reddit
- Beberapa orang ingin sekali punya anak, sampai-sampai mereka merasa menderita jika belum punya anak. Aku belum pernah merasakan itu. Kata orang, saat berusia 30 tahun, aku akan menikah dan menginginkan anak. Aku sudah melalui semua tahap ini dan masih tidak mau punya anak. © ChibiSailorMercury / Reddit
- Aku tidak ingin melahirkan dan melalui semua proses itu. Adopsi adalah proses yang panjang dan membutuhkan banyak biaya yang tidak aku miliki. © SinisterKiss_ / Reddit
- Sejak kecil, aku berperan sebagai “orang tua” untuk 4 adikku. Sekarang saat bertemu anak-anak, aku bersikap baik tapi tidak sabar untuk menjauh darinya. Anak kecil yang menangis atau menjerit langsung membuat suasana hatiku menjadi marah atau buruk sepanjang hari. Aku pernah ambil bagian dalam merawat anak, tapi sama sekali tidak mendapatkan hal positif dari pengalaman itu... © codegamer1 / Reddit
- Sebagai seseorang yang ingin menjadi guru SD, orang-orang sering terkejut saat tahu bahwa aku tidak ingin punya anak. Tapi alasannya sederhana: punya anak butuh BANYAK uang, serta menyita banyak waktu dan ruang. © PearFickle / Reddit
- Aku pribadi tidak ingin membiarkan tubuhku melewati trauma akibat membesarkan dan melahirkan anak/anak-anak. Aku hampir tidak mampu menangani emosiku sendiri dan tidak ingin mengambil risiko menurunkan salah satu penyakit mentalku kepada seseorang yang tidak meminta untuk dilahirkan. Secara keseluruhan, membesarkan anak merupakan beban keuangan yang besar dan dengan pandemi yang menghancurkan keuanganku, aku takkan pernah berada dalam posisi keuangan yang siap untuk membesarkan anak. © hmwhatshouldmynameb / Reddit
- Aku dibesarkan oleh ayah yang kasar. Sayangnya, aku melihat diriku sering berperilaku seperti dia. Aku sangat membencinya. Aku sadar saat meninggikan suara ketika bicara dengan ibuku, ibuku berpikir aku mirip ayahku. Jika punya anak, aku malah akan menghancurkan mereka. Aku akan sama buruknya sebagai orang tua seperti ayahku. © bruuuuuuuuuceee / Reddit
- Aku mau saja andai bisa menjadi ayah. Sifat keibuan menuntutmu untuk mengorbankan segala sesuatu dari tubuhmu, bahkan hidupmu, untuk anakmu (ibuku hampir meninggal saat melahirkan). Aku menyayangi tubuhku, kebebasan finansialku, karierku, hubunganku, dan kebersihan serta ketenangan rumahku. Aku menolak memberikan semua itu kepada anakku yang akan membuat hidupku tidak menentu. Aku yakin sekali, jika kamu tidak bisa membayangkan dirimu punya anak dan YAKIN ingin punya anak, maka JANGAN pernah punya anak. Punya anak bukanlah sesuatu yang bisa kamu rasakan hanya dalam sesaat. Punya anak adalah perubahan gaya hidup secara menyeluruh dan siapa pun yang menyangkalnya adalah pembohong. © swiggityswootoot / Reddit
- Aku bekerja dalam pengobatan persalinan (dalam kapasitas administrasi), dan aku harus jujur, banyak orang menyembunyikan bagian terburuk dari kehamilan dan persalinan. Proses ini traumatis dan bagiku pribadi, proses ini agak menjijikkan. © hashslingaslah / Reddit
- Aku sendiri bahkan tidak tahu apa diriku akan punya masa depan. Rasanya sangat egois membawa anak ke dunia ini dalam situasi saat ini. © didi_0920 / Reddit
- Aku malas. Aku menghargai waktu luangku. Aku suka uang (yah, setidaknya sedikit uang yang aku miliki!). Aku suka tidur. Aku juga tidak pernah punya naluri untuk punya anak. Aku merasa lengkap tanpa anak. Selain itu, mengerikan rasanya mengkhawatirkan masa depanku sendiri, terlebih masa depan manusia mini yang menjadi tanggung jawabku. Lebih baik tidak usah. © Concerned-Pineapple / Reddit
- Aku punya toleransi rasa sakit yang sangat rendah, kecemasan kesehatan berlebihan, dan aku pingsan setiap kali menjalani proses pengambilan darah; bagiku, hamil berarti aku akan menderita selama 9 bulan (dan kemudian 18 tahun). Dampak kehamilan pada tubuh perempuan adalah masalah yang besar, dan hal ini sering dianggap remeh. © spcking / Reddit
- Aku ingin melakukan apa yang kuinginkan saat memang ingin. © Ghengiscone / Reddit
- Aku punya anak, tapi tidak pernah ingin punya anak. Jika kamu tidak ingin punya anak, tolong jangan punya anak. © TrainwreckMooncake / Reddit
Kamu punya anak? Apa kamu memang ingin punya anak sejak dulu?
Kredit foto pratinjau Pixabay.com
Bagikan Artikel Ini