Kecintaan Cucu Steve Irwin pada Satwa Liar Membuktikan Warisannya Terus Hidup
Steve Irwin, juga dikenal sebagai “Pemburu Buaya”, mengelola Kebun Binatang Australia. Dia berbagi kecintaannya pada satwa liar dengan istrinya, Terri, serta dua anak mereka, Bindi dan Robert. Sayangnya, Steve meninggal pada tahun 2006, tapi ajaran dan warisannya berlanjut lewat keluarganya. Putri Bindi bahkan juga sudah menyayangi satwa liar.
Sisi Terang dibuat kagum oleh cara Keluarga Steve melanjutkan apa yang Steve mulai dan cintanya pada semua makhluk hidup.
Bindi dan Robert sudah mencintai satwa liar sejak usia muda.
Steve Irwin selalu berbagi rasa sayangnya pada satwa liar bersama keluarganya. Orang tua Steve membuka taman reptil pada tahun 1970, tempat dia dibesarkan di sekitar ular dan kadal. Steve punya ketertarikan alami dengan reptil dan buaya. Dia tinggal di kebun binatang bersama keluarganya, tempat mereka juga menghabiskan banyak waktu dengan semua jenis binatang.
Robert Irwin kini menjadi fotografer satwa liar dan seorang konservasionis. Dia suka mengajari orang-orang tentang pentingnya alam. Bukan cuma berbagi sifat yang sama dengan ayahnya, Robert juga menyukai hewan favorit sang ayah, yaitu buaya.
Bindi Irwin adalah seorang konservasionis satwa liar dan masih tinggal di Kebun Binatang Australia. Dia sudah bertemu dengan pihak bangsawan untuk membahas Karang Penghalang Besar. Bindi pun melanjutkan pekerjaan ayahnya dalam melindungi hewan liar.
Cucu perempuan pertama Steve Irwin kelihatannya juga menyukai satwa liar.
Bindi bertemu seorang wakeboarder, Chandler Powell, pada tahun 2013 di Kebun Binatang Australia. Mereka menikah pada tahun 2020 dan menyambut putri mereka, Grace Warrior, pada tahun 2021. Bindi berbagi kecintaannya pada satwa liar dengan putrinya, seperti yang dilakukan Steve dengannya.
Bindi pernah menulis, “Ini dia sahabat baru Grace, Fergo, seekor anak kasuari. Mereka berdua saling menyayangi!”
Bindi memperkenalkan Grace kepada Occa, yang diselamatkan 20 tahun lalu oleh ayahnya. Dia berkata, “Foto-foto ini membuatku menangis.”
Ulang tahun pertama Grace dipenuhi banyak binatang.
Paman Robert berbagi foto dari ulang tahun pertama Grace. Mereka merayakannya bersama keluarga besar dan keluarga Kebun Binatang Australia. Bindi menulis, “Satu tahun menyaksikan buah hatimu yang indah mekar menjadi orang yang paling luar biasa. Grace, kamu sudah bersikap dewasa sejak kecil. Menjadi ibumu merupakan berkah terbesar.”
Bindi menulis bahwa Grace sudah “menonton ’Kakek Buaya’-nya lewat proyektor di Suaka Margasatwa Steve Irwin.” Dia juga berkata, “Grace bersemangat saat melihat kakeknya di layar. Aku berharap sekali Ayah bisa memeluk putri cantikku. Aku terus yakin bahwa Ayah adalah malaikat pelindungnya sekarang, mengawasi bagian paling istimewa dalam hidupku, Grace Warrior.”
Apa kamu juga punya kasih sebesar ini dengan anggota keluargamu?