Model dengan Sindrom Down Berumur 22 Tahun Ini Ingin Mengubah Arti Kecantikan

Madeline Stuart adalah model asal Australia dengan keistimewaan yang membuatnya menonjol dari model peragaan busana lainnya. Dia punya jutaan followers, pernah tampil di majalah Vogue, Cosmopolitan, dan The NY Times, menjadi model di seluruh dunia, serta menjadi inspirasi besar bagi ribuan orang dengan kisahnya yang luar biasa. Saat memutuskan untuk menjadi model profesional, dia tertarik untuk melakukan sesuatu yang membuat mimpinya menjadi kenyataan dan takkan ada yang bisa menghentikannya, bahkan Sindrom Down.

Sisi Terang benar-benar takjub dengan kisahnya dan kami tidak sabar untuk membagikannya kepada para pembaca kami.

Madeline Stuart adalah gadis asal Australia berumur 22 tahun dan merupakan seorang supermodel. Saat ibu Maddy mengajaknya melihat peragaan busana pada tahun 2014, dia berkata, “Bu, aku model.” Ibunya, Rosanne, tahu itu akan menjadi tantangan yang berat karena bidang ini begitu kompetitif dan ratusan perempuan ingin tampil di atas panggung, tapi sama seperti orang tua lain, dia ingin putrinya bahagia.

Untuk memungkinkan perjalanannya, Madeline menurunkan berat badannya hingga lebih dari 20 kg. Seperti yang dia katakan, sebelumnya, dia benci olahraga bahkan berjalan, tapi mimpinya untuk menjadi model mendorongnya untuk mengubah gaya hidup. Perubahannya pun sangat mencengangkan banyak mata.

Dengan dedikasi seperti itu, tidak mengherankan jika Madeline berhasil menjadi supermodel profesional dalam waktu cepat, seolah dia terlahir untuk menjadi seorang model. Penampilan pertamanya di panggung peragaan busana adalah pada tahun 2015. Dia adalah supermodel dengan Sindrom Down pertama di dunia dan dijuluki “#1 Game Changer” oleh Forbes Magazine. Sejauh ini, dia sudah tampil dalam 6 musim terakhir Pekan Mode New York, Pekan Mode Paris, dan Pekan Mode London. Sekarang, Madeline tampil di 18 pertunjukan per musim. “Dia tidak perlu mempersiapkannya. Dia selalu siap,” ujar ibu Maddy, Rosanne Stuart.

Sesungguhnya, perjalanan Madeline bukan cuma berjalan di atas panggung peragaan busana, meski dia tidak mengiranya saat dia mulai masuk dunia permodelan. Dia menjadi inspirasi dan panutan bagi ribuan orang di Australia dan di seluruh dunia. ’’Hanya karena kamu memiliki disabilitas, bukan berarti kamu tidak bisa meraih impianmu." ujar ibu Madeline.

Dia hadir untuk mengubah dunia, mengubah masyarakat, dan mengubah kita. Dia hadir di dunia untuk menunjukkan kepada kita bahwa orang-orang dengan Sindrom Down juga cantik dan bisa meraih sukses serta menjadi terkenal. “Itu alasan kami melakukannya... Orang-orang seperti Madeline membuat dunia menjadi lebih berwarna”, ujar ibu Maddy.

Dengan tekad untuk memperluas keanekaragaman dalam budaya populer internasional, di panggung peragaan busana, dan dalam kampanye; Madeline berada dalam posisi yang tepat untuk menjadi wajah, perwakilan, dan kontributor penting atau suara bagi kampanye produk, merek, atau pemasaran.

Sayangnya, kesehatan Maddy masih memberinya hambatan, pada akhir 2018, dia harus menghabiskan waktu di rumah sakit. Menjalani operasi bukanlah hal yang mudah, tapi kini Maddy telah kembali ke panggung. “Saat mendaki tangga menuju kesuksesan, pasti tetap ada sejumlah hambatan yang harus kamu hadapi.” Ucapan yang indah, Maddy, kamu memang luar biasa!

Madeline menyebutkan bahwa dia punya satu mimpi besar, yaitu tampil di Peragaan Busana Victoria Secret dan membuat sejarah dengan menjadi Angel pertama dengan Sindrom Down. Melihat tekad gadis ini dan rasa hausnya akan kesuksesan, kita pasti takkan terkejut jika kelak bisa melihatnya terjadi. Tidak ada yang mustahil.

Apa kamu juga terkesan oleh dedikasi dan kekuatan Madeline? Kami tunggu pendapatmu tentangnya di kolom komentar, ya!