Ratu Elizabeth II Merayakan Platinum Jubilee, dan Seluruh Keluarga Berkumpul untuk Menyapa Publik

Ratu Elizabeth merayakan hari kelahirannya dua kali dalam setahun. Namun, 2022 menjadi lebih istimewa bukan hanya karena dia masih bisa menyapa publik di usia 96 tahun, tapi “Trooping the Colour” tahun ini juga diubah menjadi momen bersejarah untuk merayakan 70 tahun kekuasaannya.

Di Sisi Terang, kami suka membagikan cerita bahagia denganmu. Yuk, kita bahas kembali sejarah wanita legendaris ini.

Seorang ratu lahir.

Putri Elizabeth II lahir pada 21 April 1926. Dia adalah anak pertama Duke dan Duchess of York saat itu. Hidupnya berubah 10 tahun kemudian saat pamannya, Raja Edward VIII, turun takhta. Ayahnya dinobatkan sebagai raja, dan Putri Elizabeth menjadi penerus takhta hingga akhirnya menjadi ratu.

Seorang pemimpin dari usia muda

Pada usia 14 tahun, calon ratu itu memberikan pidato publik pertamanya dengan didampingi sang adik, Putri Margaret. Dia menyapa anak-anak Inggris yang jauh dari rumah pada tahun ’40-an dan berkata, “Kami turut bersimpati untuk kalian yang hidup di lingkungan baru ini.” Dari sanalah perjalanan amalnya dimulai. Tujuh tahun kemudian, pada hari ulang tahunnya, Putri Elizabeth membuat komitmen seumur hidup untuk melayani Persemakmuran.

Putri Elizabeth menikahi Philip Mountbatten pada usia 21 tahun.

Putri Elizabeth menikahi sepupu jauhnya, Philip Mountbatten, pada usia 21 tahun. Philip adalah pangeran Yunani dan Denmark, tapi melepaskan gelarnya untuk menikahi putri Inggris. Usia Pangeran Philip 26 tahun saat itu.

Mereka memiliki empat anak: Pangeran Charles, Putri Anne, Pangeran Andrew, dan Pangeran Edward. Pada tahun 2021, Pangeran Philip wafat di usia 99 tahun.

Dinobatkan menjadi Ratu di usia 25 tahun

Raja George VI wafat dalam tidurnya setelah berjuang lama dengan penyakitnya. Putri Elizabeth, yang merupakan anak tertua dari dua anak Raja George VI, adalah penerus takhta yang sah. Pada saat Raja George wafat, Putri Elizabeth sedang berada di Kenya.

Setahun kemudian, pada tahun 1953, dia dinobatkan sebagai Ratu Elizabeth II di usia 25 tahun. Kurang dari sebulan, dia difoto sebagai Ratu untuk potret kerajaan pertamanya.

Sang Ratu membuat sejarah.

Selain mengunggah foto pertamanya di Instagram menggunakan iPad-nya di usia 92 tahun, Ratu Elizabeth merupakan penguasa dengan masa kekuasaan terlama dalam sejarah Inggris pada tahun 2015. Sebelumnya, masa kekuasaan terlama dipegang nenek buyutnya, Ratu Victoria. Ratu Elizabeth adalah penguasa Inggris pertama yang menyaksikan empat Jubilee: silver, golden, diamond, dan sekarang platinum.

Platinum Jubilee dirayakan di seluruh negeri.

Untuk memperingati hari jadi yang baru pertama kali terjadi, perayaan Platinum Jubilee diadakan di seluruh negeri. Perayaan ini dihelat selama empat hari, dari 2 sampai 5 Juni, dengan sejumlah acara dan aktivitas publik.

Awal perayaan berakhir dengan momen lucu.

Perayaan itu dimulai pada hari Kamis dengan parade ulang tahun untuk Ratu. Dia dan anggota keluarga kerajaannya tampil di balkon Istana Buckingham. Acara itu diakhiri dengan atraksi Angkatan Udara Britania Raya, dan Pangeran Louis mencuri perhatian karena suara atraksi itu terlalu kencang baginya.

Ini adalah jubilee pertama Ratu Elizabeth tanpa suaminya, pangeran Philip.

Kamu punya momen untuk dibagikan terkait perayaan ini? Beri tahu kami di kolom komentar.