15+ Pengunjung Restoran Ini Dibuat Bingung dengan Makanan yang Mereka Dapatkan
Di zaman sekarang, kafe dan restoran sudah hampir tidak terhitung jumlahnya, jadi, hampir semuanya mencoba tampil lebih menonjol dengan mengeluarkan ide menarik untuk membuat pengunjung terkesan. Tentu saja, ide-ide ini seharusnya menarik tamu baru, tapi terkadang, koki dan departemen promosinya bertindak agak berlebihan. Begitulah awal mula sayap ayam yang disajikan menggunakan sekop dan udang yang didekorasi seperti cucian bisa muncul di hadapanmu.
Sisi Terang sudah pernah melihat banyak sekali hal aneh, tapi kami sama sekali belum pernah makan dari sepatu. Akan tetapi, orang-orang yang kami tampilkan di bagian bonus di akhir artikel tidak seberuntung kami.
“Menu icip-icip seharga Rp7 juta, tapi begini cara hidangan penutupnya disajikan...”
“Hidangan pendamping berupa sosis yang dipesan temanku tampak seperti diambil langsung dari hutan dan tidak ada piring lagi untuk menyajikannya.”
“Jadi, mereka selalu memberikan kulit kayu baru ke setiap pelanggan atau cuma mencuci dan memakainya lagi?”
“Ini cuma cara kreatif untuk menyajikan udang.”
“Yap, taruh semua berinya di dalam mangkuk, tapi yoghurtnya jangan, terima kasih.”
“Katanya, kita harus membebaskan otak kita dari pikiran-pikiran berat, tapi aku harus bagaimana kalau burgerku disajikan begini?”
“Tidak ada yang aneh, cuma makanan yang disajikan menggunakan sekop...”
“Bagaimana caranya makan pasta dari papan kayu?”
“Piring batu bata? Tidak masalah.”
“Hidangan pembuka ukuran sekali suap disajikan menggunakan sekotak kentang yang belum dimasak.”
“Saat sedang melihat-lihat foto-foto lama, aku menemukan ini: keripik kentang yang disajikan menggunakan buah pohon cemara!”
“Kenapa mentega ini tidak mendapatkan mangkuk seperti tapenade di sebelahnya?”
“Idenya bagus, eksekusinya jelek.”
“Sarapan di dalam wadah telur.”
“Sup kami disajikan di... tabung reaksi.”
“Bahkan ada biang es-nya.”
“Sepertinya ada yang kehilangan sepatu.”
“Udang di jemuran. Idenya dari mana?”
“Makanan yang disajikan di dalam truk.”
Bonus: Restoran yang bagus punya meja yang bagus juga.
“Bukan piring, tapi cuma kami di restoran ini yang makan di atas palet kayu bekas.”
Apa kamu pernah mampir ke restoran yang kreativitas kokinya setinggi foto-foto di atas? Ceritakan di kolom komentar, ya!