16 Momen Petugas Kebersihan Profesional Meninggalkan Beragam Emosi kepada Klien Mereka

Ada petugas khusus yang membersihkan berbagai hotel, kantor, dan tempat umum, dan banyak orang mempekerjakan mereka untuk menghemat waktu membersihkan rumah. Dalam kedua kasus, ada sejumlah situasi yang tidak pernah kita lupakan: bisa saja itu berupa situasi manis (seperti ketika petugas kebersihan membereskan mainan kita) atau situasi yang bisa membuatmu benar-benar marah.

Kami di Sisi Terang berharap artikel ini memiliki cukup contoh positif guna meyakinkan kamu mempekerjakan profesional untuk membersihkan rumahmu. Dan di akhir artikel, ada bonus tentang perilaku hewan peliharaan terhadap petugas kebersihan.

“Cara petugas kebersihan rumah meninggalkan semua gulungan tisu toilet”

“Wanita petugas kebersihanku melakukan ini tiap minggu”

Kamu harus berhati-hati dengan perkataanmu.

“Wanita petugas kebersihan kami membuat diorama dari bonekaku setiap membersihkan kamarku.”

Kucing seharusnya bisa bantu memilih pekerja yang tepat.

“Petugas kebersihan meninggalkan pamflet dan amplop untuk meminta tip.”

“Siapa yang memasang gulungan tisu baru seperti ini?”

Wanita petugas kebersihan di tempat kerjaku telah melakukan hal ini sejak aku bekerja di sini.

“Wanita petugas kebersihanku membuatkannya tempat tidur—beginilah caranya.”

Para petugas kebersihan sering tidak sesuai dengan harapan kita.

“Cara seorang petugas kebersihan meninggalkan kotak tisu”

Petugas kebersihan profesional tahu cara menghadapi klien yang arogan.

• Aku telah bekerja di sebuah perusahaan kebersihan selama 5 tahun. Aku membersihkan apartemen dan aku telah bekerja di tempat seorang wanita selama 3 tahun, semua selalu berjalan lancar. Aku enggak pernah bertemu suaminya. Tapi suatu hari dia pulang setelah hari yang berat dan mulai mengeluh, “Semua perempuan cuma menginginkan uang dari laki-laki.” Lalu dia mulai membual tentang segala hal. Aku berkata kepadanya, “Anda punya Zero Books dan Anda memakai pakaian dalam yang berlubang-lubang.” Kalimat ini benar-benar membuatnya terdiam.
  © Podslushano / Ideer

“Setelah bersih-bersih, mereka meninggalkan sebuah cokelat berbentuk penyedot debu di kamar hotel itu.”

“Putriku penaggung jawab kedua dari sebuah rumah jompo besar yang sangat sedikit stafnya.”

“Dia memulai kariernya dengan melakukan pekerjaan kebersihan. Keranjangnya diadaptasi untuk melakukan kedua pekerjaan itu sekaligus. Dan ya, dia dibayar untuk kedua pekerjaannya.”

Ketika sesuatu yang benar-benar tak terduga terjadi:

• Aku bekerja di sebuah kantor, tapi juga bekerja di perusahaan kebersihan temanku. Suatu saat, aku bekerja sampai larut dan enggak punya waktu untuk mampir ke rumah dan berganti pakaian. Jadi, aku mengepel lantai dengan memakai setelan jas. © Podslushano / Ideer

“Petugas kebersihanku menjatuhkan 2 set Lego Expert Level senilai jutaan Rupiah dari rak dan berlalu begitu saja...”

“Kebersihan masih menjadi hal terbaik yang pernah terjadi kepadaku.”

Bonus: “Petugas kebersihan laki-laki dikirim ke apartemen kami dan kucingku memutuskan untuk menunggu di balik tirai.”

Apa kamu pernah mempekerjakan tenaga kebersihan? Bagaimana pengalamanmu?