Sisi Terang
Sisi Terang

21 Jebakan Licik Supermarket

Menurut Martin Lindstrom, 95% pembeli hanya tahu perkiraan harga untuk empat barang saja: roti, telur, susu, dan pisang. Mereka tak tahu berapa harga produk-produk lainnya. Bos supermarket sering kali memanfaatkan hal ini dan menawarkan “obral besar” yang membuat kita bisa memborong seisi supermarket “dengan harga murah”. Untuk mendongkrak penjualan, mereka juga melakukan teknik penjualan rahasia seperti penataan khusus, troli berukuran besar, sampel gratis, dan bahkan penataan pencahayaan yang kreatif.

Sisi Terang mengumpulkan contoh paling menonjol dari jebakan supermarket yang harus kamu perhatikan supaya kamu tidak kecewa dengan barang belanjaanmu dan tidak tertipu oleh informasi menyesatkan dan trik-trik cerdas dari produsen.

21. Seriusan, nih?

20. Tiga bungkus pasta gigi yang menipu...

Kamu diiming-imingi label akan untung jika membeli 3 kemasan ini. Padahal isinya, dua kemasan berukuran besar. Satu berukuran kecil.

19. Mereka mengemas jeruk dalam jaring merah untuk membuat warnanya terlihat lebih oranye.

18. “Produk ini memiliki panjang kemasan yang beragam agar terlihat lebih rata saat dipajang.”

17. Untuk orang termalas!

16. Headphone yang sama, beda kemasan.

15. “Andai saja alam bisa menyediakan kemasan untuk jeruk agar kita tidak perlu membuang-buang plastik.”

14. Diskon besar!

Harga normal produk tersebut adalah €0,44, setelah didiskon harganya menjadi €0,43. Tapi label harganya dibuat seolah-olah diskonnya besar padahal selisihnya hanya sekitar Rp170.

13. Supermarket ini mencoba menjual satu iris keju.

12. “Lupa memeriksa telurnya sebelum meninggalkan supermarket.”

11. Bahan-bahan minuman ini adalah gula, air, dan pewarna ungu untuk minuman.

Produk ini diberi nama: Grape Drink atau Minuman Anggur.

10. Ini cocok untuk vegetarian.

Nutmeat adalah bagian dalam kacang yang bisa dimakan, “dagingnya kacang”.

9. Sepertinya ada yang kesulitan berhitung...

Beli satu, bayar £1. Beli dua, bayar £3.

8. Pihak supermarket menutup informasi kalori minuman ini.

7. Produsen akan melakukan segalanya agar produk mereka laris... bahkan memasang label palsu.

Pada salah satu sisi kemasan tersebut (kiri), tertulis bahwa produk itu bebas gluten dan merupakan produk organik. Sementara itu, di label lainnya (kanan), tertulis “Kami tidak tersertifikasi bebas gluten atau organik. Produk kami dibuat di pabrik yang memproses makanan yang mengandung gandum (gluten)...”

6. Obral seperti biasa di Rusia — beli satu bungkus, dan dapat dua sosis gratis.

5. Dan 900% bahan-bahan lain...

Pada kemasannya, tertulis 100% jus dan bahan lainnya.

4. “Ini sebabnya aku sulit percaya kepada siapa pun dan apa pun.”

Pada kemasan sebelah kiri, tertulis bahwa kaleng sup tomat itu 30% lebih besar. Sementara itu, di sebelah kanan, tertulis bahwa isi kaleng tersebut 40% lebih besar. Padahal keduanya berukuran sama.

3. Sepertinya mereka tak tahu arti “lebih besar”.

Kemasan keripik di sebelah kanan, yang ukurannya terlihat lebih kecil, diberi label “Ukuran Lebih Besar”, padahal ukurannya lebih kecil dari kemasan di sebelah kiri.

2. “Aku beli M&M pepermin. Isi kemasan 281 gram (kanan) tampak lebih sedikit dari isi kemasan 280,7 gram(kiri).”

1. Kebohongan di depan mata!

Kamu pernah menyadari jebakan licik supermarket di daerahmu? Bagikan pengalamanmu di kolom komentar!

Bagikan Artikel Ini