Sisi Terang
Sisi Terang

7 Bagian Tubuh yang Seharusnya Tidak Ditato, dan Alasannya

Menato tubuh terbukti menjadi sangat populer beberapa tahun ini. Angka statistik membuktikan kalau 43% orang menato tubuh mereka untuk menghormati orang yang mereka sayang dan 37% untuk gaya. Namun, dokter dan seniman tato menyarankan ada beberapa tempat di tubuh yang tidak ideal untuk dibubuhi tato.

Kami di Sisi Terang juga mendukung untuk tidak mengambil keputusan yang akan disesali nantinya. Dalam artikel ini kamu bisa menemukan tujuh area di tubuhmu yang sebaiknya dihindari untuk ditato. Ada juga bonus di akhir artikel dan kamu bisa menemukan tingkat rasa sakit di beberapa area tubuh.

1. Siku

Para ahli tidak menyarankan menato sikumu karena sulit sekali membuat tinta tato bertahan di area ini. Selain itu, kulit di area ini sangat tebal dan memerlukan banyak knocks dan bumps (istilah penggunaan jarum dalam proses tato), yang artinya seniman tato harus menghabiskan banyak waktu dengan jarum di area tersebut. Selain itu, ada kemungkinan besar kalau kamu tidak melembapkan sikumu, tatonya akan cepat memudar.

2. Ketiak

Ketiak adalah salah satu tempat paling sakit untuk ditato. Rasa sakitnya bisa sangat tak tertahankan dan mungkin kamu tidak akan tahan menjalani prosesnya.

3. Di belakang lutut

Area di belakang lututmu sangat sensitif dan terdapat banyak ujung saraf. Setiap kali ada knock dan bump, kamu mungkin akan merasa sangat tak nyaman.

4. Tangan dan jari

Ya, ini merupakan area yang populer untuk ditato, tapi menurut para ahli, pertama-tama, tidak disarankan untuk punya tato di tangan dan jari karena ini area terbuka dan paparan matahari akan sangat memengaruhi tatomu, jadi mungkin tatomu akan cepat memudar. Selain itu tato di jari sering memudar segera setelah sembuh.

5. Tulang rusuk

Tak disangkal lagi, tato di area ini terlihat keren, tapi rasa sakit menato di tulang rusuk sangat tak tertahankan. Tulang rusuk berada di posisi kedua setelah ketiak dalam hal tingkat rasa sakit yang ditimbulkan saat pengerjaan tato. Lalu, proses penyembuhannya akan berlangsung lebih lama untuk mereka yang harus selalu memakai bra dan kulit mereka bisa iritasi seiring waktu.

6. Wajah

Selain kulit sensitif dan tempat beribu-ribu ujung saraf, seniman tato berkata kalau menato wajah cuma bertahan dua-tiga tahun saja. Selain itu, kalau kamu memutuskan untuk menato di wajah, jangan lupa pakai tabir surya setiap hari.

7. Pergelangan kaki dan tulang kering

Pergelangan kaki dan tulang kering sangat mudah tergesek oleh sepatu dan kaus kaki. Karena itu, tato bisa dengan sangat cepat kelihangan warna cerahnya. Selain itu, dalam hal rasa sakit, tingkatannya sama dengan menato di area tulang rusukmu.

Bonus: bagan tingkat rasa sakit saat pengerjaan tato

Pada gambar di atas ini, kamu bisa melihat bagan rasa sakit saat pengerjaan tato pada tubuh untuk pria dan wanita. Area merah adalah area yang paling sakit. Kemudian, warna oranye dan kuning tidak terlalu sensitif. Sementara, zona biru adalah yang paling tidak sakit.

Kamu punya tato? Apa kamu menyesali keputusanmu untuk menato tubuhmu atau apa kamu ingin menambah tatomu lagi? Silakan bagikan foto tatomu kepada kami!

Sisi Terang/Fakta Menarik/7 Bagian Tubuh yang Seharusnya Tidak Ditato, dan Alasannya
Bagikan Artikel Ini