Sisi Terang
Sisi Terang

7 Fakta tentang Orang Kidal Menurut Sains yang Mungkin Belum Kamu Ketahui

Pada zaman dahulu, orang-orang yang secara naluriah melakukan semua aktivitasnya memakai tangan kiri (seperti makan, menggambar, memberi isyarat, melambaikan tangan, atau bahkan melempar bola) benar-benar tidak disukai, dan bisa dianggap aneh atau bahkan jahat. Untungnya, waktu telah berubah, dan penelitian telah dilakukan untuk menemukan fakta apa yang tersembunyi di balik penggunaan dominan satu sisi tubuh kita, yang bikin topik ini semakin menarik.

Di Sisi Terang, kami ingin berbagi beberapa fakta aneh denganmu yang membuktikan bahwa menjadi kidal lebih dari sekadar memilih tangan kiri untuk menulis. Selain itu, jangan lewatkan bonus yang kami siapkan khusus untukmu di akhir artikel.

1. Satu dari 10 orang di dunia bertangan kidal.

Pada bulan April 2020, salah satu penelitian paling ambisius tentang orang kidal diterbitkan dan mengungkapkan bahwa setidaknya 10,6% orang di dunia dilahirkan dengan karakteristik ini, yaitu sekitar 1 dari 10 orang.

Variannya berkisar dari 9,3% hingga setinggi 18%, tetapi tergantung pada wilayahnya. Namun, di beberapa budaya, sifat genetik ini masih dianggap berhubungan dengan konsep kuno tentang kejahatan, yang menyebut orang kidal jahat dan mencegah anak-anak memiliki karakteristik itu sejak usia dini.

2. Orang kidal berhubungan erat dengan tingkat daya saing yang lebih tinggi.

Hal yang bikin penasaran tentang orang kidal adalah punya tangan dominan yang berbeda malah membuat mereka lebih baik dalam aktivitas kompetitif (misalnya, pertarungan satu lawan satu). Hal ini dikarenakan orang yang tidak kidal terbiasa berurusan dengan orang serta alat yang tidak menantang keterampilan mereka.

Namun, dalam rutinitas kehidupan, orang kidal harus berurusan dengan sebagian besar alat yang dirancang untuk penggunaan tangan kanan dan harus hidup berdampingan dengan orang yang bekerja menggunakan bagian tubuh berlawanan dari mereka, yang membuat mereka harus beradaptasi memakai kedua bagian tubuh sehingga menjadikannya punya keuntungan fisik.

3. Menjadi kidal dipengaruhi oleh faktor gen.

Bayi terlahir kidal atau tidak adalah murni karena faktor genetika, dan bukan itu saja, terdapat lebih dari 40 aspek DNA yang membuat kita cenderung memilih kidal atau sebaliknya, untuk menemukan bagian mana yang lebih dominan sejak usia dini.

Faktanya, jika salah satu dari orang tua kidal, maka ini bisa meningkatkan kemungkinan anak-anaknya akan dilahirkan dengan karakteristik yang sama. Namun, hal ini tidak hanya dipengaruhi oleh faktor genetika, tetapi juga lingkungan dan rangsangan selama masa kehamilan yang menandai kecenderungan ke arah kidal.

4. Populasi orang kidal lebih banyak dari kalangan pria dibanding wanita.

Planet ini dipenuhi orang yang dominan tangan kanan melebihi orang kidal, tetapi kalangan orang kidal didominasi oleh jenis kelamin laki-laki. Pria punya kemungkinan 12% menjadi kidal, sedangkan persentase wanita menjadi kidal hanyalah 10%. Meskipun perbedaan 2% tampaknya tidak relevan, dengan kemungkinan menjadi kidal yang sudah rendah, nyatanya jumlah tersebut cukuplah besar.

Contoh yang cocok bisa ditemukan pada populasi Inggris, di mana 8,6% wanita bertangan kidal, sedangan persentase pria kidal sebesar 10,6%.

5. Kebanyakan kanguru kidal.

Sebuah penelitan yang diterbitkan dalam jurnal Current Biology mengungkapkan bahwa bertentangan dengan apa yang terjadi pada manusia, kanguru lebih mungkin dilahirkan dalam keadaan kidal. Hal ini diamati oleh tim ilmuwan Rusia yang mempelajari berbagai ras kanguru seperti kanguru merah, kanguru abu-abu timur, kanguru leher merah, dan kanguru pohon.

Temuan mereka mengungkapkan bahwa meskipun mamalia berkantong ini memakai 2 atau 4 kakinya saat makan, tergantung pada ras dan terlepas dari jenis kelaminnya, mereka punya kecenderungan yang sangat jelas mengembangkan aktivitas mereka dengan memakai bagian tubuh sisi kirinya secara umum.

6. Belanda merupakan negara dengan penduduk bertangan kidal terbanyak di dunia.

Kita sekarang tahu bahwa hanya 10% orang yang terlahir bertangan kidal. Namun, keberadaan mereka tidak tersebar secara merata di seluruh dunia. Menurut statistik, Belanda merupakan negara dengan populasi kidal terbesar, diikuti oleh Amerika Serikat.

Negara dengan penduduk paling sedikit bertangan kidal adalah Jepang dan Cina, dengan populasi masing-masingnya 4,70% dan 3,50%.

7. Hewan peliharaan kita lebih cenderung bertangan kidal.

Bukan hanya kanguru yang bisa kidal. Keunikan genetik ini juga bisa menjangkau hewan peliharaan kita. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa 63% anjing lebih suka menggunakan satu sisi kaki, sementara 37% tidak memperlihatkan kecenderungan dominasi bagian tubuh tertentu. 32% anjing memperlihatkan preferensi bagian tubuh sisi kanan dan 31% cenderung menggunakan kaki kiri.

Sedangkan untuk kucing, 75% memperlihatkan preferensi memakai satu bagian kaki saja, sedangkan 25% memakai kedua sisi anggota tubuhnya. Mereka juga menemukan bahwa kucing betina ternyata lebih cenderung bisa menjadi kidal daripada kucing jantan.

Bonus: Para selebritas yang mungkin tidak kamu tahu bertangan kidal

Dalam bidang musik, sains, akting, dan seni, pada umumnya kini (dan dulu) juga ada orang-orang yang tangan dominannya sebelah kiri, dan beberapa di antaranya adalah:

  • Angelina Jolie, Sarah Jessica Parker, Tim Allen, David Bowie, Ben Stiller, Jennifer Lawrence, Owen Wilson, Scarlett Johansson, Hugh Jackman, Nicole Kidman, Tina Fey, Tom Cruise, Jim Carrey, Lisa Kudrow, dan banyak selebritas lainnya.

Berapa banyak orang kidal yang kamu kenal? Jika kamu bertangan kidal, hal lucu apa yang biasanya terjadi saat kamu memakai tangan kanan?

Kredit foto pratinjau Depositphotos.com
Sisi Terang/Fakta Menarik/7 Fakta tentang Orang Kidal Menurut Sains yang Mungkin Belum Kamu Ketahui
Bagikan Artikel Ini