Sisi Terang
Sisi Terang

12 Detail Film Tersembunyi yang Hanya Akan Disadari oleh Penonton Paling Jeli

Saat menonton sebuah film untuk pertama kalinya, kita biasanya fokus mengikuti alur cerita dan bersimpati dengan para tokoh utamanya. Jadi, cobalah menonton film yang bagus setidaknya sekali lagi untuk menemukan jawaban dari beberapa momen yang masih belum jelas dan pesan-pesan tersembunyi.

Di Sisi Terang, kami berjanji pada diri sendiri untuk menonton ulang film favorit kami. Siapa tahu bisa menemukan pesan tersembunyi yang terlewatkan sebelumnya, ’kan?

Twilight

Di awal film, Bella bergaya tomboi dan sering mengenakan jaket serta kaus longgar. Namun, setelah Bella jatuh cinta kepada Edward, dia mulai mengenakan pakaian yang lebih feminin. Ini adalah ide desainer kostum yang ingin memperlihatkan pengembangan karakter dengan cara ini.

Fakta menarik lainnya adalah saat adegan Edward memegang sebuah apel di tangannya. Para pembuat film mengatur adegan ini dengan merujuk pada sampul buku Twilight.

Harry Potter and the Chamber of Secrets

Pernahkah kamu bertanya-tanya dari mana Ginny mendapatkan buku harian Tom Riddle? Kamu bisa menemukan jawabannya dengan menonton dengan jeli adegan ketika keluarga Malfoy bertemu dengan para tokoh utama di toko buku. Lucius Malfoy mengambil buku pelajaran dari kuali Ginny, mengejek tampilannya, lalu mengembalikannya lagi. Namun, pada kenyataannya, Lucius Malfoy memasukkan 2 buku, bukan hanya satu, hanya saja tidak ada yang menyadarinya

Titanic

Dalam salah satu adegan, kita bisa melihat seorang pria biasa berjalan di geladak bersama istrinya. Sebenarnya, pria tersebut bukan sekadar aktor latar, melainkan Edward Kamuda, seorang sejarawan yang mengabdikan sebagian besar hidupnya untuk pelestarian warisan Titanic. Saat James Cameron memulai produksi film tersebut, Kamuda membantunya sebagai konsultan. Sebagai ucapan terima kasih, sang sutradara film memberi peran bagi Kamuda dan istrinya sebagai figuran dalam film tersebut.

Goodfellas

Dalam adegan ini, Robert De Niro sedang menghitung uang sungguhan. Sang aktor tersebut tidak suka dengan tekstur uang palsu di tangannya, sehingga kepala seksi properti memberi uang sungguhan kepada De Niro. Sebagai tindakan pengamanan, tidak ada yang diperbolehkan meninggalkan lokasi syuting sampai setelah semua uangnya dihitung dan dikembalikan.

Inception

Gadis yang memandu para karakter film melalui labirin mimpi dan membawa mereka kembali ke dunia nyata bernama Ariadne, yang diambil dari nama karakter dalam mitologi Yunani. Di awal film, Ariadne mengenakan pakaian abu-abu yang tidak mencolok di dunia nyata, tetapi mengenakan pakaian merah saat berada di alam mimpi. Barangkali, ini merujuk kepada benang merah yang diberikan oleh Ariadne kepada Theseus karena telah membantunya menemukan jalan keluar dari labirin Minotaur.

Avatar

Avatar Dr. Grace mengenakan atasan yang bertuliskan “Stanford” karena suatu alasan. Sigourney Weaver, yang memainkan karakter ini, ternyata berkuliah di Universitas Stanford. Jadi, adegan ini mengacu pada biografi aktris tersebut.

It Chapter Two

Jika kita memperhatikan bagian bawah skateboard itu, terdapat pola yang cukup familier, seperti yang kita lihat dalam film The Shining. Tidak sulit menebak alasan di balik kesamaan ini, karena kedua film tersebut berdasarkan novel karya Stephen King.

Chronicles of Narnia: The Lion, the Witch and the Wardrobe

Di awal film, mahkota es Penyihir Putih cukup besar dan berbentuk panjang serta tajam. Namun, saat mendekati akhir film, simbol kekuatannya mulai mencair dan mengecil. Barangkali, pembuat film ingin menyiratkan kalau kekuatan sang ratu mulai melemah.

Captain America: Civil War

Mereka yang mengikuti petualangan para pahlawan Marvel Cinematic Universe pasti tahu kalau perisai Captain America terbuat dari vibranium dan nyaris tidak dapat dihancurkan. Namun, setelah pertarungan dengan Black Panther, kita bisa melihat goresan besar membekas di perisai tersebut saat disorot secara close-up. Jawabannya sederhana, Black Panther juga dipersenjatai dengan vibranium, yang merupakan material yang sama dengan perisai Captain America. Itulah sebabnya perisai tersebut bisa tergores.

No Time to Die

Jalanan kota di Italia tempat James Bond dan para penguntitnya berpacu sebenarnya telah disirami dengan Coca-Cola. Hal ini dilakukan agar jalanan berbatu tidak licin. Sekitar 30.000 liter Coca-Cola disemprotkan ke jalanan, yang menghabiskan biaya kira-kira $70.000 (sekitar Rp1 miliar). Angka ini bukan apa-apa dibandingkan dengan anggaran film yang sebesar $250 juta (sekitar Rp3,5 triliun).

La La Land

Adegan menari di tengah kemacetan lalu lintas di awal filmnya diambil dalam waktu 48 jam pada suhu di atas 37 °C. Namun, para aktor juga harus berlatih selama lebih dari 6 jam. Koreografer tariannya, Mandy Moore, bahkan harus bersembunyi di bawah salah satu mobil untuk meneriakkan instruksi kepada para penari tersebut. Hal ini dilakukan untuk mencegah sang koreografer tertangkap kamera yang berada di atas.

Apakah kamu akan menonton ulang film-film ini untuk benar-benar memahami ide-ide para sutradara film? Beri tahu kami di kolom komentar di bawah, ya.

Kredit foto pratinjau Twilight / Summit Entertainment
Sisi Terang/Film/12 Detail Film Tersembunyi yang Hanya Akan Disadari oleh Penonton Paling Jeli
Bagikan Artikel Ini