15 Detail tentang Pangeran Disney yang Sering Terlewatkan
Meskipun perhatian utama penonton adalah putri Disney, para pangerannya juga pantas memperoleh pengakuan. Selama puluhan tahun, cara penggambaran para pengeran ini banyak berubah, dari Pangeran Tampan biasa menjadi pahlawan dengan nama dan kepribadian tersendiri. Inilah cara mereka menunjukkan detail yang mencerminkan alur cerita dan menjadikan mereka relevan seperti teman-temannya.
Di Sisi Terang, kami meneliti para pangeran Disney untuk mengungkap berbagai bagian cerita mereka yang sering terlewatkan dalam kegembiraan film.
1. Eric adalah pangeran pertama yang diselamatkan oleh pasangannya.
Para putri Disney selalu menjadi pihak yang diselamatkan oleh kekasih mereka. Tapi dalam The Little Mermaid, Eric menjadi pangeran pertama dalam waralaba itu yang diselamatkan oleh tokoh protagonis, yang sepanjang cerita menyelamatkan dia pada 2 kesempatan: pertama ketika dia jatuh ke laut dan yang kedua ketika dia menghadapi Ursula dalam klimaks film tersebut.
2. John Smith benar-benar ada
John Smith adalah seorang prajurit dan penjelajah yang ditangkap oleh penduduk asli Amerika ketika mereka menduduki tanah Amerika. Dipercaya, dia diselamatkan oleh seorang gadis suku yang menjadikannya tawanan, tapi kebenaran kejadian ini belum pernah bisa dibuktikan.
Versi Disney dari John Smith, di samping berbeda secara fisik dari karakter sejarahnya, juga memiliki kepribadian yang berbeda. Meskipun tokoh yang sebenarnya adalah seorang laki-laki otoriter dan keras, Smith dalam cerita fiksi bersifat baik hati dan ramah. Dia juga jauh lebih tua dibanding Pocahontas dan mereka tak pernah punya hubungan romantis di dunia nyata, menurut dokumen tertentu.
3. Bulu di serban Aladdin memberikan isyarat jika dia sedang berbohong.
Aladdin berpura-pura menjadi Pangeran Ali, yang bukan dirinya, ketika bertemu Jasmine untuk pertama kalinya. Dia takut Jasmine tak mau menerima dia apa adanya, maka dia memakai kedok palsu, dan ini benar-benar membuat Jasmine jengkel. Bukan cuma itu, tapi tiap kali dia berbohong, bulu di topinya akan terkulai.
4. Li Shang adalah pangeran Disney pertama yang tidak mencium seorang putri.
Dalam film Mulan pertama, Li Shang tidak pernah mencium tokoh protagonis dalam cerita itu, meskipun mereka saling menyukai. Di samping itu, dia adalah pangeran Disney pertama yang menunjukkan rasa terima kasih dan rasa hormat terhadap sifat-sifat pahlawan wanita itu.
5. John Smith tidak tinggal dengan pasangannya.
Karena John Smith cedera di bagian pertama film Pocahontas, dia harus kembali ke Inggris untuk mendapatkan perawatan medis. Dia mengundang Pocahontas untuk menyertai perjalanannya, tapi gadis itu menolak, karena dia merasa dibutuhkan oleh sukunya.
Di akhir sekuel, Smith mengundang dia untuk berkeliling dunia. Sayang, Pocahontas telah mengendalikan perasaan sukanya terhadap John Smith, jadi, sekali lagi dia menolak. Lalu, John Smith memutuskan untuk merelakannya dan pergi melanjutkan perjalanannya.
6. Flynn seharusnya anti-hero.
Para produser film Tangled ingin menjauhi citra pahlawan pria Disney biasa, yang biasanya digambarkan “agak lunak”. Maka mereka putuskan bahwa Flynn, alih-alih seorang pangeran, digambarkan sebagai pencuri karismatik dan menarik, dengan menambahkan kesan bahwa dia berpengalaman agar kontras dengan pandangan terbatas Rapunzel terhadap dunia luar.
7. Hans adalah satu-satunya pangeran Disney yang penjahat.
Dari semua pangeran Disney, cuma Hans satu-satunya yang benar-benar penjahat. Ini memjadikannya aneh, karena dia menampilkan diri sebagai orang yang baik hati yang berempati terhadap putri yang kesepian itu, berhasil membuatnya jatuh cinta setelah pertemuan mereka. Jadi, dia berhasil memanipulasi sang putri untuk akhirnya mengungkapkan maksud sebenarnya.
Meskipun banyak penjahat yang pura-pura baik dalam film-film Disney, kasus yang terjadi dalam film Frozen berbeda, karena Hans tidak memberikan petunjuk sebagai orang jahat. Biasanya, penonton sudah tahu kalau seorang karakter itu jahat dan berpura-pura berpihak kepada protagonis. Tapi di sini, Hans berhasil menyembunyikan sifat aslinya sampai hampir mendekati akhir film.
8. Naveen mencium Tiana lebih dari sekali.
Hampir di awal film The Princess and the Frog, Tiana mencium Naveen ketika dia masih berupa hewan. Namun, ada berbagai kesempatan di mana mereka saling berciuman. Mereka pun menjadi pasangan yang paling banyak berciuman dalam film-film Disney.
9. Eric adalah satu-satunya pangeran Disney yang menjadi seorang ayah.
Meskipun ada beberapa film putri Disney yang memiliki sekuel, cuma dalam The Little Mermaid bisa dilihat pasangan utama membentuk keluarga. Pangeran Eric menjadi ayah seorang gadis kecil bernama Melody, yang dirawatnya dengan penuh kasih sayang. Ketika putrinya melarikan diri ke dasar laut, dia bahkan mengerahkan satu armada penuh untuk mendapatkannya kembali.
10. Aladdin adalah satu-satunya pangeran Disney yang memimpin.
Meskipun ada banyak film dengan protagonis laki-laki, Aladdin adalah satu-satunya dalam waralaba “Disney princess” yang menampilkan seorang pangeran sebagai karakter utama. Selain itu, dia adalah orang pertama yang mendapatkan gelar dari kerajaan karena menikahi seorang putri.
11. Prince Phillip adalah pangeran pertama yang memakai nama sebenarnya.
Meskipun dalam Snow White dan Cinderella nama-nama pangeran tidak pernah diungkap, dalam Sleeping Beauty, nama itu disebutkan di bagian tertentu cerita. Dia juga pangeran pertama dalam waralaba yang memiliki lebih banyak dialog dibandingkan para pendahulunya dan dia juga mengalahkan penjahat, sehingga memenuhi syarat peran sebagai pangeran dan pahlawan.
12. Pangeran Tampan dalam Snow White seharusnya berperan lebih dalam film.
Pangeran Snow White mungkin merupakan karakter yang paling sedikit tampil di layar, karena dia cuma terlihat di awal dan akhir film. Sudah direncanakan agar dia memiliki peran yang lebih besar, tapi karena masalah animasi, para produser memutuskan untuk memotong berbagai adengannya.
13. Kristoff dan Li Shang adalah karakter tersier.
Persamaan antara Li Shang dan Kristoff (pangeran Disney dari film Mulan dan Frozen) adalah mereka berdua merupakan karakter tersier. Di samping itu, mereka juga memiliki kemiripan lain, seperti pemikir, pemalu, dan logis, dibandingkan dengan para putri yang lebih bersemangat petualang. Dan tak ada seorang pun dari mereka yang menikah sampai di sekuelnya kemudian.
14. Naveen dan Beast tidak menunjukkan bentuk manusia di sebagian film mereka.
Film Beauty and the Beast dan The Princess and the Frog memiliki persamaan bahwa para pangerannya tidak menunjukkan tampilan mereka sebagai manusia di sebagian besar cerita. Meskipun Beast mendapatkan kembali bentuknya sebagai manusia mendekati bagian akhir, Pangeran Naveen terlihat sebagai manusia cuma di awal dan akhir film.
15. Beast terinspirasi oleh seekor kerbau.
Dalam hal menghidupkan karakter Beast, kreator desain karakter tersebut bilang bahwa dia terinspirasi oleh kepala kerbau. Tapi ketika membuat sketsa, dia juga mengintegrasikan hewan-hewan lain seperti babi hutan, singa, gorila, beruang, dan serigala.
Tujuannya adalah membuat sosok mirip hewan karena dia ingin menjauhi versi alien dari cerita aslinya. Setelah mengambil bagian dari berbagai makhluk, dia berhasil menciptakan makhluk antropomorfik yang sesuai dengan lingkungan di mana film itu dibuat.
Apa yang kamu kagumi dari para pangeran Disney? Pangeran mana yang ingin kamu lihat dalam film tersendiri?