Sisi Terang
Sisi Terang

10 Tempat Menarik yang Ditemukan Berkat Google Maps

Bisa berkeliling dunia tanpa harus keluar rumah rasanya menjadi ide yang sangat menarik. Meskipun Google Maps sudah ada sejak tahun 2005, para pengguna yang penasaran dari seluruh penjuru dunia terus menemukan hal-hal yang menarik. Mulai dari “gambar” makhluk luar angkasa hingga lukisan serta struktur gurun yang misterius dan memiliki nilai sejarah.

Di Sisi Terang, kami memutuskan untuk mencari tahu tentang permukaan planet kita, dan kami menemukan beberapa tempat yang mengundang pertanyaan. Di akhir artikel ini, kamu bisa menemukan bonus gambar yang menunjukkan objek di Bahama yang ukurannya sangat kecil. Mengingat ukurannya yang sangat kecil, sungguh mengejutkan sekali satelit bisa menangkap citra objek tersebut.

Band of Holes, Peru

Panjangnya sekitar 1,6 km dan terdiri dari sekitar 6.000 lubang aneh dengan diameter dan kedalaman yang berbeda-beda. Kumpulan lubang ini terbentang dari Pisco Valley hingga ke Pegunungan Andes di Peru. Pemandangannya begitu menakjubkan bahkan jika dilihat dari ketinggian yang dimungkinkan layanan peta, belum lagi yang bisa dilihat melalui siaran video langsung dari drone.

Fakta yang paling menarik adalah tidak seperti Nazca Lines yang lebih terkenal (kamu bisa melihat bentuk geometris super besar di peta berikut ini), asal mula dan fungsi tempat ini masih menjadi misteri sejak tahun 1933. Saat ini, para arkeolog hanya dapat berasumsi, misalnya, lubang ini bisa jadi merupakan area pemakaman atau tempat penyimpanan. Sayang, semua teori yang ada selalu mendapat kritik yang masuk akal, jadi asumsi-asumsi ini lebih cenderung jadi pertanyaan dibanding jawaban.

Pulau buatan, Belanda

Pulau ini berlokasi di Ketelmeer, Belanda dan terlihat seperti ikon pin geolokasi. Pada kenyataannya pulau ini adalah tempat penyimpanan lumpur yang tercemar berdiameter 900 m, dan bernama IJsseloog.

Segitiga raksasa, Amerika Serikat

Tempat yang terlihat begitu mistis ini berada di Wittmann, Arizona. Aslinya merupakan Markas Besar Angkatan Udara yang sudah tidak beroperasi lagi sejak sekitar tahun 1956-1966.

Sidik jari, Inggris

Sidik jari raksasa yang bernama Fingermaze ini, berlokasi di Hove Park, di kota Brighton & Hove di Inggris. Ini adalah labirin yang bisa dinikmati publik yang dipasang pada sebuah taman. Garis pada labirin ini terbuat dari batu dan mortir kapur. Fingermaze dibuat oleh seorang seniman lingkungan, Chris Drury, pada tahun 2006 dan labirin ini melambangkan perjalanan kehidupan.

Simbol misterius di gurun Tiongkok

Semua simbol ini, yang terlihat seperti hasil stempelan raksasa di permukaan Gurun Gobi, selalu dikaitkan dengan makhluk luar angkasa untuk kurun waktu yang lama. Namun ternyata, objek ini adalah buatan manusia. Menurut Jonathon Hill, teknisi penelitian dan perencana misi di Mars Space Flight Facility di Arizona State University, garis-garis ini kemungkinan besar adalah target kalibrasi satelit mata-mata.

Kolam penguapan potash, Amerika Serikat

Kolam berwarna biru elektrik berlatar gurun cokelat kemerahan di Utah adalah tempat untuk ekstraksi potasium klorida, juga dikenal dengan sebutan potash. Perusahaan Intrepid Potash, Inc. mengoperasikan 3 tambang potash di Amerika Serikat. Dari ketiganya, lokasi yang paling terkenal dan paling sering difoto adalah yang berada di Moab, Utah, seperti yang bisa dilihat pada foto di atas.

Wajah makhluk luar angkasa, Antarktika

Ketika anomali ini ditemukan di pegunungan di Antarktika, para penggemar teori konspirasi berpikir kalau ini adalah bukti keberadaan peradaban makhluk luar angkasa. Tapi ada teori yang lebih logis. Anomali ini seratus persen adalah fenomena alam yang terjadi secara acak dan terlihat seperti es dengan retakan. Atau bisa juga ini hasil dari pareidolia, efek aneh yang menyebabkan otak melihat bentuk, struktur, dan pola yang sebenarnya tidak ada. Menurut NASA: “Pareidolia adalah fenomena psikologis saat orang melihat bentuk yang dikenali pada awan, bebatuan, atau pada objek atau data yang tidak berhubungan.”

Tugu peringatan di tengah gurun, Afrika

Tahun 1989, pesawat McDonnell Douglas DC-10-30 meledak di atas Gurun Ténéré. Tahun 2007 adalah peringatan ke-18 peristiwa tersebut. Pada tahun yang sama, dibangunlah tugu peringatan di tengah-tengah gurun tersebut. Siluet pesawat dalam ukuran yang sebenarnya tertanam dalam lingkaran batu hitam yang dikelilingi 170 cermin yang hancur, dengan masing-masing cermin mewakili seluruh korban.

Danau Lonar, India

Danau Lonar terbentuk akibat tabrakan asteroid dengan Bumi sekitar 50.000 tahun yang lalu. Diameter tepi kawahnya hampir mencapai 1,8 km, sedangkan diameter danaunya sendiri mencapai 1.188 m dan berada 136,5 m di bawah tepi kawah.

Pada Juni 2020, terjadi sesuatu yang tidak terduga pada danau ini. Airnya berubah warna menjadi merah jambu selama 2-3 hari. Para ahli meyakini kalau perubahan ini kemungkinan disebabkan oleh meningkatnya salinitas air, keberadaan alga, atau kombinasi keduanya.

Simbol target super besar, Amerika Serikat

Kamu mungkin berpikir objek ini hanyalah kelakar atau karya seni, tapi kemungkinan objek ini adalah penanda yang digunakan sebagai target kalibrasi foto udara. Konon, ada beberapa tanda dan pangkalan udara di gurun yang berbentuk serupa.

Simbol aneh ini kemungkinan merupakan pangkalan militer yang sudah tidak beroperasi atau sisa-sisa benteng kuno.

Bonus: mobil di bawah permukaan laut di Bahama

Kami tidak tahu cerita di balik objek ini, tetapi gambar ini menunjukkan ketajaman Google Maps yang luar biasa.

Apa kamu pernah menjelajahi Bumi di Google Maps? Apa kamu menemukan sesuatu? Bagikan di kolom komentar, ya.

Kredit foto pratinjau Google Earth
Sisi Terang/Tempat-tempa/10 Tempat Menarik yang Ditemukan Berkat Google Maps
Bagikan Artikel Ini