Sisi Terang
Sisi Terang

15 Tips dari Pelancong Kawakan yang Bisa Menghemat Uang dan Tenagamu dalam Perjalanan

Hai, teman-teman! Namaku Pasha. Aku suka melancong dan selalu mencoba membawa benda-benda yang pasti akan kubutuhkan selama perjalanan: barang-barang yang akan membantuku menghemat uang dan membuat hidupku lebih aman. Aku pernah menceritakan kepada kalian tentang barang-barang paling penting bagi seorang pelancong berpengalaman dan sekarang aku ingin menambahkan beberapa tips berguna yang telah membantuku menyaksikan separuh dunia.

Hari ini, aku akan menyampaikan kepada pembaca Sisi Terang tentang cara menggunakan barang-barang biasa yang bisa memecahkan masalah paling umum yang dihadapi pelancong dalam perjalanan apa pun.

15. Duplikat paspor

Aku sudah melancong dengan 2 paspor untuk waktu yang cukup lama. Seorang pelancong Ukraina yang kujumpai di Ushuaia mengajarkan kepadaku kiat kehidupan ini. Dia punya 3 paspor internasional yang sah.

Benar-benar nyaman jika kamu mengunjungi suatu negara di mana kamu harus memakai visa dari negara lain (misalnya, di Peru, aku mengajukan visa Bolivia). Aku memakai duplikat visa untuk memesan hotel, menyewa mobil, dan membeli tiket kereta atau bus.

Kamu bisa menggunakan duplikatmu sebagai jaminan. Misalnya, jika kamu ingin menyewa mobil di Asia, di mana mereka memerasmu untuk mendapatkan tiap sen darimu dan bilang kamu harus membayar jika ingin mendapatkan dokumenmu kembali. Dalam hal ini, tidak akan terlalu ngeri kehilangan paspor kedua jika kamu tahu sedang diperas.

Bagus juga memiliki KTP kedua untuk berjaga-jaga kalau kamu kehilangan KTP yang asli. Dengan begini, kamu tidak akan mengalami kesulitan dalam perjalanan pulang.

14. Memakai karet sebagai dompet

Setelah dirampok di Meksiko dan Chile, aku mulai menjahit uangku ke dalam karet celanaku. Aku memakainya di bawah ikat pinggangku dan jika aku butuh uang tunai, kulepas ikat pinggangku dan kuambil uang dari kantong bikinanku itu. Kamu harus membeli karet yang lebar, melipatnya jadi dua, dan menjahitnya, sehingga terbentuk kantong-kantong kecil. Ini benar-benar nyaman dipakai tidur di malam hari dan kamu enggak perlu khawatir dengan pencuri.

13. Penghambat pintu

Jika kamu akan mengunjungi negara yang berbahaya dan ingin membuat perjalananmu lebih aman, alat ini benar-benar bisa membantumu. Alat ini memungkinkan kamu memblokir pintu mana pun, sehingga tak satu orang pun bisa mengganggu ketika kamu sedang tidur di dalam kamarmu.

12. Lakban

Aku percaya, lakban bisa memperbaiki semuanya. Lakban bisa berguna baik dalam perjalanan maupun kehidupan sehari-hari jika kamu harus membersihkan bajumu, memperbaiki uang kertas, atau melepas label harga dari suvenir. Selain itu, kamu bisa memakainya untuk membuat tempat rahasia di kamarmu, misalnya kamu bisa memasang kantong berisi barang-barang berharga di bawah ranjang. Balutkan lakban pada bolpoin, jadi enggak menyita banyak tempat dalam barang bawaanmu.

11. Kantong antiair

Ingin mengambil foto bawah air atau memfoto di bawah air terjun tapi kamu enggak punya kamera antiair? Beli kantong transparan khusus untuk dokumen (biasanya harganya sekitar Rp35 ribu). Pertama, kantong ini lebih aman untuk menyimpan dokumenmu. Kedua, ponsel juga sangat pas masuk ke dalamnya. Mungkin sulit untuk menekan tombolnya, jadi kamu bisa memulai merekam lebih dulu, lalu masukkan gadgetmu ke dalam kantong itu dan pergi berenang.

10. Karet rambut

Karet rambut sama bergunanya seperti lakban. Kamu bisa memakainya untuk mengepak dan menggulung pakaianmu dengan erat sehingga enggak makan terlalu banyak tempat. Karet ini juga bisa untuk memperbaiki banyak benda, bisa dipakai untuk memasang ponsel pada tongsis, jika mekanisme pemasangnya rusak. Bawa karet rambut ke pantai, karena bisa dipakai untuk memperbaiki hampir semua hal.

9. Benang, jarum, peniti dan cincin

Bawa beberapa jarum jahit, selembar kardus, dan balut semuanya dengan benang (pastikan warna benang cocok dengan warna pakaian yang kamu bawa). Pertama, ini akan membantu memperbaiki pakaianmu. Kedua, kamu bisa memakai jarum untuk membuang serpihan kayu di kulitmu (jangan lupa disinfeksi jarum dengan alkohol atau api lebih dulu).

Selain itu, jarum juga membantumu menyingkirkan pasir dari gadget atau aksesorismu. Peniti bisa dengan mudah memperbaiki tas atau ritsleting dan cincin bisa dengan mudah mengeratkan 2 penggeser ritsleting, hingga orang enggak mudah mencuri apa pun dari tasmu.

8. Sabun, sampo, dan foam perawatan mulut kering

Daripada kontainer sampo dan gel mandi, lebih baik bawa sebatang sabun alami, ada jenis yang bisa untuk mandi sekaligus mencuci rambut. Pertama, sabun ini bisa dibawa dalam bagasi jinjing tanpa melanggar batasan bobot.

Kedua, sabun ini enggak akan tumpah di dalam tasmu dan setelah memakainya, kamu bisa mengelapnya dengan handuk atau lap. Ketiga, lebih bagus untuk membersihkan noda dibanding sabun gel. Terakhir, sabun ini lebih ramah lingkungan dibanding kontainer plastik yang harus kamu buang setelah pemakaian.

Jika kamu akan pergi ke tempat di mana kamu enggak bisa mandi untuk waktu yang cukup lama, sampo dan perawatan mulut kering adalah keharusan. Produk ini tidak perlu dipakai dengan air.

7. Kait berbentuk huruf S

Jangan lupa beli kait bentuk huruf S. Dengan memakai kait ini, kamu bisa menggantung ranselmu pada pegangan tangan di angkutan umum dalam perjalanan jauh sehingga kamu enggak perlu memegang bawaan yang berat.

6. Lampu senter ultraviolet

Sekarang ini, hampir semua ponsel dilengkapi dengan lampu senter biasa. Tapi kuanjurkan agar kamu membawa lampu senter ultraviolet. Lampu ini bisa membantu kamu mengenali uang palsu yang mungkin kamu dapatkan ketika menukar mata uang. Lampu ini bisa membantu kamu mengecek kebersihan kamarmu. Misalnya, lampu ini akan menujukkan beberapa noda yang tidak kasat mata di bawah sinar lampu biasa.

Lampu ini juga lebih baik kamu bawa ke pantai, sehingga bisa mencegahmu menginjak kalajengking yang mungkin bersembunyi di bawah pasir di malam hari. Di bawah lampu ultraviolet, kalajengking akan bersinar dan bisa terlihat meskipun tertutup oleh pasir.

5. Pengait kutu

Ini adalah alat yang sangat simpel dan berguna yang enggak memakan banyak tempat, tapi bisa bermanfaat dalam perjalanan ketika kamu akan banyak menghabiskan waktu di luar. Di negara lain, kamu enggak selalu tahu di mana bisa mencari bantuan medis. Dan jika kamu digigit kutu, maka sebaiknya kutu dibuang dengan segera.

4. Garam

Garam dalam kotak korek api bisa berguna jika kamu harus menambah garam pada makananmu atau menghilangkan noda, atau bisa menyelamatkanmu dari dehidrasi. Ketika udara panas, kita berkeringat. Untuk menjaga keseimbangan air dan garam dalam tubuhmu, kamu harus minum minuman olahraga dengan elektrolit atau bisa kamu gantikan dengan air putih biasa dengan tambahan garam di dalamnya.

3. Soket adaptor

Kadang, ketika kamu butuh mengecas ponsel, soket di kamarmu enggak bekerja. Tapi bohlam selalu ada. Misalnya, ini adalah situasi yang sering dihadapi pelancong di Nepal. Dalam hal ini, kamu butuh adaptor portabel khusus yang terpasang pada lampu seperti yang ditunjukkan dalam foto. Dengan begitu, kamu akan selalu punya lampu dan 2 soket cadangan.

2. Lip balm, alih-alih krim

Jika kamu suka bepergian tanpa tas berat atau atau cuma selalu membawa tas kecil untuk menyusuri kota, jangan lupa membawa lip-balm. Ini bisa dipakai sebagai ganti krim pelembap untuk mencegah kapalan dan seterusnya.

1. Wi-Fi extender

Terkadang, sinyal Wi-Fi benar-benar buruk di banyak kamar hotel, sehingga kamu harus pergi ke lobi untuk mengecek situs media sosial atau emailmu. Sebuah ekstender portabel yang bisa dipasangkan di soket dalam kamarmu bisa memperkuat sinyal Wi-Fi.

Jika kamu cuma harus membawa satu barang berguna ketika bepergian, apa yang akan kamu bawa? Ponsel dan dompet enggak termasuk.

Sisi Terang/Tempat-tempa/15 Tips dari Pelancong Kawakan yang Bisa Menghemat Uang dan Tenagamu dalam Perjalanan
Bagikan Artikel Ini