Merinding Punya Fungsi Penting Dalam Tubuh Kita, dan Para Ilmuwan Baru Mengetahuinya
Meskipun tampaknya merinding tidak lebih dari sebuah reaksi bawaan nenek moyang kera kita, ternyata itu kita butuhkan dan tentu ada manfaatnya. Berkat rasa penasaran, pengetahuan, dan penelitian para ilmuwan, kita akhirnya tahu alasan mengapa kita merinding.
Sisi Terang baru tahu soal penemuan baru ini dan fungsi khusus dari tubuh kita yang memberikan manfaat.
Pada zaman dulu, merinding menyelamatkan kita.
Seraya temperatur sekeliling semakin rendah, otot di sekeliling folikel rambut memicu merinding. Ini membuat manusia zaman dulu lebih hangat. Tapi tidak sampai di situ saja. Merinding juga melindungi nenek moyang kita dari predator. Itu karena saat merasa dalam situasi berbahaya, misalnya di depan seekor hewan, adrenalin membuat rambut mereka berdiri dan tampak lebih seram. Hal ini membantu mereka tetap aman.
Merinding penting untuk meregenerasi rambut kita.
Kini, para ilmuwan memastikan bahwa saraf menargetkan sel induk dan sistem saraf yang biasanya aktif pada temperatur rendah untuk mengatur fungsi tubuh. Aktivitas ini menjaga sel dalam kondisi yang siap untuk regenerasi. Jadi, saat kita terpapar dingin dalam jangka waktu lama, saraf menjadi lebih aktif dan lebih banyak sinyal yang dilepas.
Terpapar suhu rendah dalam jangka waktu lama adalah kunci yang memicu regenerasi rambut dengan cepat. Artinya, ada helaian rambut baru yang tumbuh. Jembatan antara otot dan sel folikel rambut menciptakan efek yang sama, tapi dalam jangka waktu singkat dan mengaktifkan pertumbuhan rambut dalam waktu yang lama.
Sel yang sama bertugas untuk menyembuhkan luka.
Sebagian besar organ kita terbentuk dari tiga jaringan. Namun, di dalam kulit kita, jaringan ini punya susunan berbeda. Sarafnya tersambung ke otot polos yang kecil, membantu mengatur keseimbangan unsur kimia tubuh dan fungsi fisik. Selain itu, otot ini juga merespons stimulus lingkungan.
Otot ini juga menghubungkan sel induk yang tidak hanya penting untuk menumbuhkan rambut baru, tapi juga menyembuhkan luka. Bahkan semakin banyak sel, semakin baik penyembuhannya. Karena itu, dalam sebagian besar kasus, saat perlu potongan kulit untuk didonorkan, bagian itu diambil dari kulit kepala.
Otot berperan sebagai jembatan.
Terakhir, para peneliti coba untuk mengabaikan otot untuk mencari tahu apakah tanpanya kita masih bisa merinding, menumbuhkan rambut, dan bahkan menyembuhkan luka. Akan tetapi, setelah memutus jaringan antara otot dan folikel rambut, saraf menjadi tidak berfungsi dan koneksi dengan rambut terputus. Hal ini membuktikan bahwa otot memang penghubung penting antara saraf dan rambut.
Adakah situasi yang pasti membuatmu merinding? Penelitian apa lagi yang ingin kamu pelajari?